Proses Fotosintesis pada Tumbuhan, Tidak Hanya Perlu Sinar Matahari Saja

- 29 November 2021, 15:33 WIB
Ilustrasi foto sintesis
Ilustrasi foto sintesis /Pixabay/TheVirtualDenise /PixabayTheVirtualDenise

RINGTIMES BALI – Proses Fotosintesis adalah sebuah proses pengolahan makanan pada tumbuhan yang menggunakan cahaya matahari sebagai katalisnya.

Fotosintesis sendiri berarti bahan sintesis yang diserap oleh akar dengan bantuan matahari, berasal dari kata Photos yang berarti sinar.

Fotosintesis ini adalah sebuah proses yang kompleks yang sampai saat ini tidak dapat direplika oleh manusia karena keunikan sel itu sendiri.

Baca Juga: Perbedaan Metamorfosis Sempurna dan Tidak Sempurna pada Hewan

Fotosintesis adalah perubahan energi matahari menjadi energi kimia lain, seperti dikutip pada Britannica pada Senin 29 November 2021

Selama proses fotosintesis, tumbuhan memerlukan beberapa bahan yang didapatnya dari luar.

Bahan-bahan yang digunakan untuk “memasak” ini berupa cahaya matahari, udara, karbondioksida, dan mineral dari tanah yang diubah menjadi oksigen dan senyawa organik yang kaya dengan energi.

Baca Juga: Perbedaan dan Contoh Kalimat Obligation and Prohibition, Materi Bahasa Inggris SMP Kelas 8

Tumbuhan dalam proses ini menggunakan sel khusus yang berada di daun tumbuhan itu sendiri yang bernama klorofil.

Sel ini berada di dalam sebuah organ di dalam daun yang bernama stomata.

Stomata ini berfungsi membuka dan menutup untuk mendapatkan karbondioksida seperti mulut manusia.

Proses fotosintesis ini sangat diperlukan oleh semua kehidupan di bumi ini, karena seluruh mahkluk di bumi bernafas dengan bergantung pada oksigen yang dihasilkan tumbuhan.

Baca Juga: 4 Fungsi Golongan dan Komponen Darah Manusia yang Jarang Kamu lihat

Tumbuhan telah melakukan proses fotosintesis dari zaman dahulu kala dari zaman belum ada binatang di daratan.

Tidak hanya tumbuhan yang bisa melakukan proses ini tapi juga ada beberapa jenis mikroba dan ganggang yang mampu melakukan sintesis energi ini.

Seluruh organisme yang memiliki klorofil pasti mampu melakukan proses ini.

Hasil dari fotosintesis ini biasanya hadir dalam bentuk materi organik yang biasanya disimpan dalam batang, akar ataupun buah.

Baca Juga: 3 Simple Tense yang Sering Dipakai dalam Bahasa Indonesia

biasanya hasil memasak ini dipadatkan menjadi bahan organik yang kita kenal dengan sari pati.

Sari pati dapat digunakan manusia untuk makanan dan sumber energi lain.

Salah satu tempat penyimpanan makanan pada tumbuhan adalah di akar dalam bentuk umbi.

Singkong, bengkoang, dan ubi jalar adalah salah satu contoh tumbuhan yang menyimpan makanan di akar.

Baca Juga: Beberapa Berkas Harus Disiapkan sebelum Daftar Polri 2022

Sedangkan ada batang, tumbuhan seperti sagu dan areal menyimpan cadangan makanan hasil fotosintesis di batangnya sehingga bisa diolah menjadi makanan yang mengandung karbohidrat tinggi.

Jika kamu ingin mengetahui proses fotosintesis ini, kamu harus menggunakan mikroskop dan kamu secara detail, proses membuka dan menutup stomata akan terlihat.

Manusia sudah menemukan tahu cara untuk melakukan sintesis ini, dan jika berhasil, bukan tidak mungkin, manusia bisa membuat makanan sendiri dan menghasilkan oksigen tanpa bantuan tumbuhan lagi dan dunia akan menjadi lebih bersih.***

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x