Komisaris BEI Buka Suara Terkait Endorse Saham Raffi Ahmad

22 Januari 2021, 18:00 WIB
Komisaris BEI Buka Suara Terkait Endorse Saham Raffi Ahmad. /Instagram.com/@raffinagita1717

RINGTIMES BALI – Sejak tahun 2020 kemarin, jumlah investor saham di Indonesia mengalami peningkatan yang cukup drastis terutama dari kalangan kaum milenial.

Terbanyak di umur 18-30 tahun dan ini menjadi perkembangan terbesar dibanding tahun-tahun sebelumnya yaitu sebanyak 3,4 juta new account.

Hal ini sering dikait-kaitkan dengan rumor bahwa artis papan atas Raffi Ahmad melakukan endorse terhadap salah satu saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Baca Juga: Raffi Ahmad Langgar Prokes Usai Divaksin, Ini Kata Dokter Tirta

"Gue tuh kemarin sekedar sharing aja ke kalian, tapi emang heboh sih karena mungkin main saham lagi in banget. Tapi kembali lagi ya, kemarin kan gue cuma cerita pengalaman sendiri, ini bukan endorse, pengalaman gue aja, gue pertama kali saham di MCAS," kata Raffi dikutip dari Instagram akun @bisniscom.

Karena hal ini sempat menjadi isu hangat, pesulap Indonesia Deddy Corbuzier dalam podcast di akun youtubenya mengundang Pandu Patria Sjahrir selaku komisaris BEI untuk menanggapi kasus Raffi.

Dilansir oleh Ringtimesbali.com dari akun youtube Deddy Corbuzier, dalam percakapannya, Deddy bertanya, kenapa Raffi dianggap salah?

Baca Juga: Raffi Ahmad Klarifikasi Terkait Pelanggaran Protokol Kesehatan

"ya komunikasi emang harus diinfokan dulu kepada rakyat ini soal apa kenapa mengendorse, alasannya apa," jawab Pandu.

Komisaris BEI mengingatkan kepada Raffi bahwa soal saham bisa ada untung dan rugi. Karena harga saham setiap detiknya bisa berubah.

Raffi mungkin banyak followersnya dan sekarang banyak anak muda yang ikut menjadi investor, jika harga naik pasti semua akan bersyukur, tetapi jika turun maka Raffi yang dianggap salah karena ucapannya.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Minta Peramal Mbak You Segera Bertaubat, Begini Ramalannya

Secara hukum kasus ini masih perlu diperjelas di sisi bursa dan OJK, sebab tren influencer dan sosial media yang membicarakan saham ini masih sangat baru.

Saat semua influencer saham termasuk Raffi Ahmad diundang oleh pihak BEI, Pandu mengatakan beberapa hal. ‘Ini menyangkut nama baik kalian masing-masing, mau endorse saham silahkan. Tapi ingat satu hal jangan ada insider info karena ini semua perusahaan public,’ ujarnya.

Pesan yang ingin disampaikan oleh komisaris BEI kepada investor yang baru bergabung terutama kaum milenial agar mempelajari terlebih dahulu dasar-dasar investasi.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Sebut Ramalan Mbak You Bohong, Bisa Bahaya

Pelajari dahulu saham perusahaan apa yang ingin dibeli dan fundamentalnya, jangan hanya sekedar ikut-ikutan yang dikatakan orang lain.

"Bagi yang ingin investasi saham yang harus dilakukan pertama adalah belajar dan terus belajar," ucap Deddy.***

Editor: Muhammad Khusaini

Tags

Terkini

Terpopuler