Cara Merawat Kopling Mobil dengan Tepat, Jangan Lakukan Ini Saat Berjalan

7 Februari 2023, 11:12 WIB
Ilustrasi cara merawat kopling mobil. /PIXABAY/Mimzy

RINGTIMES BALI – Kopling merupakan komponen penting didalam mobil manual, ia digunakan untuk menghubungkan roda gigi transmisi dan poros engkol sehingga roda kendaraan belakang bisa bergerak.

Fungsi kopling dalam mobil manual ialah untuk mengubah tingkat kecepatan mesin sesuai dengan apa yang pengendara inginkan sehingga perjalanan bisa lebih aman dan nyaman bagi semua orang di dalam kendaraan.

Seorang pengemudi mobil manual harus bisa menggunakan kopling dengan cara yang baik dan benar, karena apabila ia menggunakannya dengan cara yang salah, itu akan membuat kopling cepat haus atau mudah habis, umumnya usia kopling mobil bertahan hingga pemakain 20 ribu sampai 50 ribu kilometer.

Tetapi ada beberapa bengkel mobil yang menyarankan untuk mengganti kopling saat mobil baru berjalan sekitar 10 ribu kilometer, ini dilakukan agar tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan saat dalam perjalanan, sebagai pemilik kendaraan, harus tau cara merawat kopling mobil jika tidak maka akan membuat kopling mudah haus atau cepat ganti.

Pengemudi mobil manual sebaiknya harus mengetahui tips dan cara merawat kopling, hal ini diperlukan untuk menambah pengetahuan dan wawasan sebagai seorang pengendara, dan juga meminimalisir terjadinya kerusakan pada mobil.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini tips cara merawat kopling mobil dengan benar untuk pemilik yang bisa dilakukan agar kendaraan tetap terawat dan nyaman saat digunakan.

Cara Merawat Kopling Mobil dengan Tepat

Ilustrasi cara merawat kopling mobil. PIXABAY/Sauerlaender

Baca Juga: 5 Tips Merawat AC Mobil dengan Benar, Salah Satunya Hindari Buka Kaca Saat Berjalan

1. Jangan menaruh kaki di atas kopling saat mobil sedang berjalan

Saat sedang berkendara dan jalan tidak ada hambatan, jangan pernah menaruh kaki di atas kopling, ini akan membuat kopling serta release bearing menjadi haus dan hal ini sering kali terjadi pada pengendara mobil manual.

2. Menetralkan transmisi saat mobil sedang berhenti

Banyak pengendara yang seringkali menginjak kopling penuh saat berhenti, ini akan membuat kopling menjadi cepat haus dan disaat mobil dalam keadaan berhenti, sebaiknya transmisi dinetralkan lalu gunakan kopling kembali saat mobil mulai berjalan.

3. Tidak terburu buru saat melepas pedal kopling

Kemudian langkah selanjutnya adalah, meminimalisir penggunaan kopling secara tiba tiba, karena disaat memindah atau melepas kopling secara kasar justru akan berpotensi sekali merusak permukaan pada kopling.

4. Cek berkala indikator pada tabung minyak kopling

Dalam proses perawatan dalam kopling mobil, tentu saja salah satu hal penting untuk menjamin kondisi kopling prima ialah dengan menjaga minyak kopling. Pengecekan indikator pada tabung minyak kopling sudah tentu menjadi hal wajib yang harus dilakukan, hal tersebut bertujuan untuk mengetahui kapasitas minyak kopling.

Jadi seyogyanya kita sebagai pengemudi mobil khususnya mobil manual, harus bisa menjaga kondisi mobil dan melakukan pengecekan secara berkala. Jangan sampai hal yang kita tidak inginkan terjadi disaat kita sedang mengendarai  mobil.***

Editor: Annisa Fadilla

Tags

Terkini

Terpopuler