RINGTIMES BALI - Ketegangan terjadi pada KLB PSSI di Hotel Shangri-La, Jakarta. Yunus Nusi mundur dari Waketum 2 PSSI. Zainudin Amali pun naik menempati kursi Waketum 2 PSSI.
Di tengah sesi pemungutan suara Waketum PSSI, kericuhan terjadi usai penetapan Yunus Nusi dan Zainudin Amali sebagai Waketum 2 PSSI.
Banyak voters maju ke kursi pimpinan di depan panggung, menuntut suara-suara voters yang hilang dan tidak terhitung pada sesi penghitungan. MC pun mencoba meredakan situasi ini.
Baca Juga: Sah! Erick Thohir Ketum PSSI, Asprov Bali Harapkan Perhatian Lebih untuk Daerah
Setengah jam kemudian, pimpinan KLB PSSI memutuskan untuk pengulangan pemungutan suara. Sesi 2 dimulai dan semua voters memungut suara dan mengumpulkan ke satu titik utama. Kemudian dimulai sesi hitung ulang secara detail.
Hasilnya, nama Ratu Tisha meraih 54 suara, Yunus Nusi meraih 42 suara, Zainudin Amali meraih 22 suara. Seharusnya, Ratu Tisha dan Yunus Nusi terpilih sebagai Waketum 1 dan Waketum 2 PSSI.
Namun mendadak Yunus Nusi memberikan statement di depan voters, mengenai pengunduran dirinya sebagai Waketum 2 PSSI. Atas dasar kebersamaan dan kebaikan sepak bola nasional kedepannya.
Baca Juga: Sah! Erick Thohir Ketum PSSI, Asprov Bali Harapkan Perhatian Lebih untuk Daerah
Voters menyetujui keputusan Yunus Nusi. Nama Zainudin Amali pun melambung karena mendapat limpahan sisa suara Yunus Nusi. Zainudin Amali menjadi Waketum 2 PSSI periode 2023-2027 mendampingi Ratu Tisha.