Lebih lanjut, tujuan dari penggunaan bahan bakar berkelanjutan tersebut adalah menjadikan olahraga F1 menjadikan olahraga dengan penggunaan nol karbon yang bersih di tahun 2030.
Baca Juga: Inter Milan vs Genoa, Lukaku Jadi Pencetak Gol Tercepat Kedua di Serie A Italia
Direktur pelaksana motosport Ross Brawn mengatakan tengah Menyusun rencana membangun peta mesin hibrida.
“Prioritas keberlanjutan utama kami sekarang adalah membangun peta jalan untuk mesin hibrida yang mengurangi emisi dan memiliki manfaat dunia nyata untuk mobil jalan raya,” tuturnya.
"Kami yakin kami memiliki kesempatan untuk melakukannya dengan mesin generasi berikutnya yang menggabungkan teknologi hibrida dengan bahan bakar berkelanjutan,” lanjutnya.
Baca Juga: Leicester City vs Arsenal 1-3, Arteta: Kami Memang Pantas Menang
Kepala eksekutif baru Formula Satu Stefano Domenicali, yang sekaligus mantan kepala Lamborghini dari Volkswagen, mengatakan pada bila olahraga tersebut sedang dalam diskusi dengan pabrikan yang saat ini tidak terlibat.
“Untuk saat ini, mereka lebih suka diam, namun kabar baiknya adalah ada perusahaan lain, perusahaan yang sangat penting, yang benar-benar ingin memahami nilai apa yang dapat mereka bawa pulang menggunakan platform F1,” ujarnya.***