Profil Laki-laki Diduga Penendang Sesajen di Lumajang Kini Berhasil Terungkap

10 Januari 2022, 13:23 WIB
Berikut Profil Laki-laki Diduga Penendang Sesajen di Lumajang yang Berhasil Terungkap /@Setiawan3833

RINGTIMES BALI – Beberapa hari yang lalu jagat dunia maya telah digegerkan sebuah video viral seorang laki-laki yang menendang dan membuang sesajen di Lumajang.

Identitas oknum seorang laki-laki penendang sesajen di Lumajang ini diduga berinisial HF yang berasal dari NTB.

Diduga HF seorang berasal dari Nusa Tenggara Barat yang masih berstatus pelajar dan baru berumur 23 tahun.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 5 SD MI Halaman 6-7 Ayo Berdiskusi Subtema 1 Suhu dan Kalor

Video viral tersebut telah menuai banyak sekali komentar dari para netizen yang menyayangkan sikap oknum tersebut dengan menendang dan membuang sesajen.

Dari video yang viral tersebut terlihat seorang pria yang memakai penutup kepala dan rompi, menendang dua sesajen yang diletakkan di atas tanah.

Kali ini Kapolres Lumajang telah mengupayakan proses pencarian pria yang viral akibat ulah perbuatannya sendiri.

Baca Juga: Highlight Villarreal vs Atletico Madrid, Skuad Kapal Selam Kuning Harus Berbagi Angka dengan Lawan

“Masih kami upayakan mencari,” tutur Eka Yekti.

Dikonfirmasi dari Bupati Lumajang Thoriq Haq bahwa pria tersebut adalah salah satu relawan dari erupsi Gunung Semeru pada bulan lalu.

Sebelumnya masyarakat Sumbersari Lumajang baru saja selesai mengadakan acara sedekah desa dan ruwatan untuk memohon keselamatan dari bencana.

Maka bentuk sesajen ini adalah sebagai simbol terimakasih atas rezeki yang diberikan oleh alam sekitar kepada masyarakat.

Baca Juga: Download ABCDEFU by Gayle MP3 MP4 Kualitas Terbaik Tinggal Klik, Musik Hits Viral di TikTok

Netizen mengatakan bisa jadi sesajen ini adalah salah satu bentuk sedekah kepada hewan-hewan yang ada disitu karena mereka juga pengisi alam semesta yang harus mendapatkan makanan.

Dari video yang beredar tersebut menuai berbagai komentar dari warga internet:

“Meyakini bahwa sesajen tidak boleh, monggo saja. Tapi memaksakan itu kepada yang meyakininya, itu yang tidak boleh. Repot memang kalau ketemu yang model2 begini. Susah banget memahami bahwa dunia bukan milik kelompoknya saja,” tulis akun @AlissaWahid anak dari Gus Dur.***

Editor: Suci Annisa Caroline

Tags

Terkini

Terpopuler