RINGTIMES BALI - Hustle culture mungkin masih menjadi kata yang sangat asing bagi sebagian orang.
Singkatnya hustle culture adalah suatu budaya bekerja dengan keras untuk mendorong diri sendiri melewati batas kemampuan.
Adapun alasan dari hustle culture ini demi mencapai tujuan kapitalis seperti kekayaan, kemakmuran, dan kesuksesan dalam waktu singkat.
Baca Juga: Rhenald Kasali: Kenali Toxic Words yang Meracuni Anak Muda, Salah Satunya Cuan
Hal inilah yang menjangkit anak mudah zaman sekarang, begitu membanggakan hustle culture dan menganggapnya sebagai bentuk pencapaian kerja yang positif.
Dilansir dari goodhousekeeping.com, berikut pembahasan selengkapnya.
Pengertian hustle culture
Menurut Joe Ryle, Direktur Kampanye Mingguan, pada dasarnya, hustle culture adalah pekerjaan yang mendominasi waktu Anda dengan cara yang tidak wajar, sehingga kita tidak punya waktu untuk menjalani hidup kita.
Ini merupakan gaya hidup di mana karier telah menjadi prioritas dalam hidup Anda atau lingkungan tempat kerja, sehingga aspek lain seperti keluarga, hobi, perawatan diri cenderung diremehkan.
Baca Juga: 9 Ide Bisnis untuk Anak Muda, Wajib Coba di Tahun 2022