RINGTIMES BALI - Berhubungan intim atau seks ternyata memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
Selain menyenangkan, seks juga memiliki segudang manfaat bagi tubuh.
Seks biasa dilakukan oleh seseorang yang sudah melangsungkan pernikahan.
Terkadang berhubungan intim dapat membuat hubungan baik antar pasangan semakin erat.
Berikut adalah manfaat hubungan seks bagi kesehatan, sebagaimana dilansir dari akun Instagram @saran.dokter.
Baca Juga: 5 Tanda Orang Kecanduan Seks, Waspadai Hubungan Kompulsif dengan Pasangan
1. Meningkatkan sistem imun
Penelitian di Amerika mengatakan bahwa seseorang yang melakukan hubungan intim sekali atau dua kali selama seminggu, memiliki daya tahan tubuh lebih tinggi.
2. Meningkatkan libido
Libido merupakan hasrat yang dimiliki oleh seseorang yang berhubungan badan.
Apabila telah telah melakukan hubungan badan, biasanya akan meningkatkan hubungan intim juga.
3. Menambah ketahanan kandung kemih wanita
Kerangka pangggul yang kuat perlu dimiliki oleh wanita agar tidak sering membuang air kencing sebentar-sebentar.
Baca Juga: 7 Cara Merangsang Kecerdasan Matematika pada Janin, Salah Satunya Berhubungan Seks Teratur
Oleh karena itu, dengan adanya orgasme pada wanita, hal ini dapat membantu memberikan kontraksi pada otot-otot panggul dan lebih menguatkan.
4. Menurunkan tekanan darah tinggi
Apakah Anda memiliki riwayat tekanan darah tinggi? Berhubungan seks akan membantu Anda dalam mengurangi tekanan darah tinggi.
5. Membakar kalori
Bagi Anda yang ingin diet, berhubungan seks adalah salah satu solusinya.
Jantung akan berdetak sehat dan mengaktifkan berbagai otot dalam tubuh.
6. Menurunkan risiko penyakit jantung
Berhubungan seks baik bagi kesehatan jantung karena melatih detak jantung dengan meningkatnya laju degupan jantung.
Baca Juga: Panduan Lengkap, Cara Memberikan Sex Education pada Anak di Segala Usia
7. Orgasme dipercaya mengurangi rasa sakit
Orgasme membantu melepaskan hormon dan dapat meningkatkan daya tahan tubuh dari rasa sakit.
8. Menghindarkan pria dari kanker prostat
Menurut penelitian, pria yang berejakulasi secara teratur (21 dalam sebulan) dapat menurunkan risiko terkena penyakit kanker prostat.
9. Lebih mudah tertidur
Bagi Anda yang tertidur setelah melakukan hubungan seks, hal ini merupakan hal yamg wajar karena hormon prolaktin yang dilepaskan dari tubuh membuat efek ngantuk dan tertidur pulas.***