3 Fakta Nauru, Negara Super Kaya yang Jatuh Miskin

- 30 November 2021, 06:30 WIB
Tangkapan layar Bendera dan Negara Pulau Nauru.
Tangkapan layar Bendera dan Negara Pulau Nauru. /YouTube @ Sepulang Sekolah/

RINGTIMES BALI – Nauru adalah sebuah negara yang berada di tengah Samudra Pasifik yang pernah menjadi negara super kaya namun kini jatuh miskin.

Kekayaan negara Nauru berasal dari banyaknya cadangan fosfat di negara itu. Fosfat biasanya dimanfaatkan untuk pupuk dan campuran kimiawi terbatas lain.

Fosfat kala itu sangat dicari karena digunakan untuk penyubur tanah bagi pertanian.

Baca Juga: Negara Maju Eropa Memiliki Angka Kelahiran dan Kematian Rendah, Pembahasan Soal IPS Kelas 9 SMP

Nauru menjual cadangan fosfat mereka tanpa perencanaan yang matang sehingga belakangan menimbulkan bencana ekonomi dan ekologi.

Dilansir dari akun Instagram update.dunia berikut 3 fakta menarik tentang Nauru, negara super kaya yang kini jatuh miskin.

1. Eksploitasi tambang fosfat tanpa perencanaan

Penambangan fosfat mulai marak di Nauru pasca negara kecil itu mendapatkan kemerdekaan dari Inggris tahun 1968.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Negara India yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Sapi Punya KTP

Puncak dari eksploitasi tambang di Nauru terjadi pada tahun 1980an dimana hampir seluruh wilayah Nauru dieksploitasi untuk fosfat.

Dari hasil eksplorasi itu, Nauru seketika berubah menjadi negara super kaya. Bahkan pendapatan per kapita Nauru adalah yang tertinggi di dunia mengalahkan Amerika Serikat dan negara-negara eropa.

Namun, puncak kekayaan itu hanya terjadi sesaat. Perilaku yang kurang terencana dari para pejabat dan masyarakat membuat Nauru tidak siaga saat mulai kehabisan fosfat.

Baca Juga: 5 Negara Tanpa Virus Corona, Ada Banyak di Kepulauan Pasifik Oseania

Posisi Nauru anjlok pada tahun 2017 dari negara terkaya di dunia jadi negara termiskin kelima di dunia.

Pada saat itu, Bank sentral Nauru bangkrut, real estate di luar negerinya disita, dan bandara negaranya juga diambil alih untuk menutupi semua biaya kebangkrutan.  

2. Rusaknya lingkungan Nauru

Penambangan fosfat yang tanpa rencana itu selain menyebabkan kemiskinan parah di Nauru juga menyebabkan rusaknya lingkungan hidup di negara itu.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Indonesia di Mata Dunia, dari Kepulauan Terbesar hingga 2 Kali Masuk PBB

Banyak lahan-lahan yang dulu hijau kini berubah menjadi kering gersang akibat rusak karena penambangan fosfat.

Bahkan kerusakan lingkungan di Nauru lebih dari 70%. Hal itu membuat warga Nauru merindukan masa-masa dimana belum ditemukan tambang fosfat.

Masa-masa saat negara Nauru masih dipenuhi pohon hikau yang sejuk dan indah.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Peraturan Sekolah di Jepang, Salah Satunya Harus Bisa Berenang

3. Surga Pencucian Uang

Pada tahun 2002, perbendaharaan Amerika Serikat menetapkan Nauru sebagai negara tempat pencucian uang.

Negara itu kini menjadi surga bagi para penggelap pajak dan mafia keuangan untuk tetap bisa eksis.

Demikianlah fakta-fakta tentang Nauru, negara super kaya yang jatuh miskin karena salah tata kelola. Semoga informasi ini membuat kita bisa belajar untuk mengelola keuangan dengan baik agar tidak jatuh bangkut seperti Nauru sat ini.***

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x