Network
RINGTIMES BALI - Vokalis eks Drive Anji atau bernama lengkap Erdian Aji Prihartanto (EAP) mengaku menggunakan narkoba agar bisa rileks dan produktif sebagai seniman.
Hal ini diungkap oleh Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo saat pres rilis penangkapan narkoba yang dimiliki musisi kenamaan itu.
Menurut Kapolres Anji mengonsumsi barang haram tersebut agar bisa produktif dalam berkarya.
Jika dirunut pada masa pengakuan ia memakai narkoba dijelaskan musisi ini mulai aktif menggunakannya pada bulan September tahun 2020.
Dan menurut penuturan Kapolres, Anji menggunakan narkoba baru beberapa kali dan tidak setiap hari.
Sementara itu, saat dirilis di Polres Metro Jakarta Barat dengan besar hati Anji meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia yang kecewa kepada dirinya.
Sebagai musisi Anji meminta maaf karena telah menyalahgunakan narkoba.
Nampak ia telah mengenakan baju tahanan berwarna hijau dan tetap mengenakan topi kupluk hitamnya yang khas.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Tiba-tiba' dari Andmesh Kamaleng
Sambil agak membungkuk, Anji mengaku akan mengikuti proses hukum dengan sebaik-baiknya. Ia pun meminta doa kepada seluruh masyarakat Indonesia dan ingin segera berkarya kembali.
Dilansir dari kanal YouTube Lemsky File, Rabu 16 Juni 2021, saat ditanya sejumlah wartawan apakah ia menyesal lantaran ditangkap polisi karena barang haram, Anji hanya terdiam dan berlalu.
Sebagaimana diketahui, pihak keluarga Anji sudah memohon kepada kepolisian agar Anji tidak dipenjara melainkan di assasement atau direhabilitasi oleh pihak BNN.
Baca Juga: Viral Pria Mirip Andin Ikatan Cinta, Disebut Perpaduan Amanda Manopo dan Billy Syahputra
Polisi sendiri sudah menetapkan Anji sebagai tersangka dengan barang bukti 30 gram bruto.
Polisi kini memburu pria berinisial BRO yang menjadi perantara Anji dalam melakukan transaksi narkoba melalui plaftorm media sosial.***
