Pepatah satu ini pasti sering didengar ketika sedang bicara mengenai calon pasangan. Maksud dari pepatah ini adalah melihat beberapa kriteria saat mencari pendamping hidup.
Yaitu melihat garis keturunan (bibit), cara dia membawakan diri atau bagaimana pembawaannya di depan umum (bebet), dan kualitas dirinya sebagai individu, termasuk pendidikan dan pekerjaannya (bobot).
Baca Juga: Menghitung Makna Mimpi Melalui Primbon
2. Mikul Dhuwur, Mendhem Jero
Yaitu sebuah sikap penghormatan kepada orang tua dengan cara menunjukkan hal-hal baik atau kelebihan mereka (mikul dhuwur berarti “mengangkat tinggi”), dan menutupi atau mengesampingkan kekurangan atau aib mereka (mendhem jero berarti “dipendam dalam”).
3. Becik Ketitik, Olo Ketoro
Memiliki makna perbuatan baik sekecil apa pun pasti akan terlihat nantinya, begitu pula dengan perbuatan buruk sekecil apa pun pasti akan terkuak juga akhirnya.
Pepatah ini dapat diartikan sebagai anjuran untuk berbuat baik meskipun tidak ada yang melihat sekarang, namun suatu hari nanti pasti akan menuai hasil dari perbuatan baik tersebut.
Baca Juga: Kelahiran Weton Jumat Kliwon, Begini Menurut Primbon Jawa
4. Alon-Alon Asal Klakon