Cara Sedekah yang Benar, Perhatikan Rasa Cinta Kasih dan Bersyukur

- 11 Februari 2023, 07:30 WIB
Ilustrasi cara sedekah yang benar, perhatikan rasa cinta kasih dan bersyukur.
Ilustrasi cara sedekah yang benar, perhatikan rasa cinta kasih dan bersyukur. /Pexels/Said Photographer

RINGTIMES BALI - Sebenarnya sedekah adalah suatu hal yang kita bagikan untuk menolong orang banyak atau makhluk Tuhan siapapun.

Namun, letak kesalahan dalam sedekah itu sebenarnya tidak hanya berbagi atau bersedekah saja.

Melakukan sedekah baru ada efeknya kalau ketika bersedekah menggunakan perasaan yaitu perasaan cinta kasih dan bersyukur ketika kita melakukannya agar bisa menjadi berkah.

Dilansir dari Youtube Pagar Kehidupan, cara supaya kita berbagi bisa mengeluarkan perasaan cinta kasih dan bersyukur agar ketika sedekah menjadi berkah sebagai berikut.

Baca Juga: Tips Management Keuangan dan Cara Hemat Untuk Anak Kost, yuk Merapat!

1. Perhatikan kualitas mental

Mental kita saat ini dalam keadaan waras atau tidak. Selama ini orang bersedekah pengen cepat kaya. Padahal sedekah itu bukan tujuannya untuk kaya.

Tujuan sedekah itu adalah untuk menebar benih kebaikan yang nanti akan kembali kepada pelakunya.

Entah dalam bentuk materi atau dalam bentuk hal lain seperti keselamatan, kesehatan, umur yang lebih berkah dan sebagainya. Sekarang coba lihat diri kita, apakah sudah waras belum?

Cara melihatnya gampang. Ketika kamu bangun tidur di pagi hari, apakah kamu lebih banyak dengan senyuman perasaan bahagia dan bersyukur atau dengan perasaan sedih kosong?

Jujur mana perasaan yang paling sering kamu keluarkan belakangan ini kalau perasaan kosong sedih bahkan cenderung lemas tanpa alasan yang jelas itu berarti mental kamu belum waras.

Baca Juga: Empat Tips Traveling Murah, Tidak Perlu Kesulitan Beli Tiket Pesawat Liburan

2. Memperhatikan apa yang masuk ke dalam mulut dan otak kita

Mewaraskan mental dengan cara memperhatikan apa yang kita masukkan ke mulut dan ke otak kita.

Coba dites mulai sekarang setiap bangun tidur, coba kamu awali dengan minum air putih air putih satu gelas.

Kedua setelah kamu selesai minum air putih coba kamu jaga satu jam pertama kamu dari waktu kamu bangun tidur untuk tidak melihat gadget.

Kamu betul-betul kamu menenangkan diri, pejamkan mata bermeditasi atau bisa dengan berdzikir.

Menikmati pagi sambil makan buah sebelum sarapan. Sambil kamu menikmati pagi setelah satu jam kamu mungkin menenangkan diri, kamu bisa makan buah.

Bisa buah apa saja selama bukan buah durian dan buah mangga buah, lebih disarankan buah papaya. Habis itu kabu bisa mulai sarapan.

Baca Juga: Apa itu Job Burnout? Dampak dan Cara Mengatasinya  

3. Merasakan kewarasan berupa ketenangan

Coba dari melakukan hal tersebut apakah ada perubahan kewarasan yang kamu rasakan?

Kewarasan artinya ketenangan yang bisa kamu dapatkan setelah melakukan hal itu.

Dengan izin Tuhan memberikanmu ketenangan yang akibatnya menjadikan diri kamu waras sehingga kamu akan mudah mengucapkan syukur dan cinta.

Bagaimana caranya bisa berbagi setelah di hati sudah ada cinta kasih dan bersyukur?

Caranya adalah dengan memaksa diri untuk berkata terima kasih ke Tuhan dapat diizinkan untuk berbagi.

Kamu setiap kali berbagi ucapkan dalam hati boleh diucapkan secara berbisik boleh diucapkan dalam hati.

Coba kamu lakukan hal sederhana ini ketika kamu bersedekah kepada siapapun, kepada manusia, kepada hewan.

Baca Juga: 12 Cara Melatih Kucing Agar Nurut Sejak Kecil, Salah Satunya Ajak Main

Cara ini merupakan cara mudah dan paling efektif. Kapanpun kamu berbagi gunakan cara ini dan lihat hasil yang terjadi dalam hidup kamu.

Kamu akan lebih damai dan bahagia. Ketika kamu lebih bahagia, hal-hal positif akan lebih banyak hadir loh ke dalam hidup kamu. ***

 

Editor: Jero Kadek Wahyu Baratha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x