Kunci Jawaban PKN Kelas 8 Halaman 135 136, Tabel 6.2 Bentuk Semangat dan Komitmen Kebangsaan Pendiri Negara

- 31 Januari 2022, 10:30 WIB
Ilustrasi. Kunci Jawaban PKN Kelas 8 Halaman 135 136
Ilustrasi. Kunci Jawaban PKN Kelas 8 Halaman 135 136 /PIXABAY/ulleo

Sejarah Perjuangan:

Sampai pada tahun 1921, Hatta menetap di Rotterdam, Belanda dan bergabung dengan sebuah perkumpulan pelajar tanah air yang ada di Belanda, Indische Vereeniging.

Moh. Hatta rutin menulis, terutama untuk Daulat Ra’jat. Bung Hatta juga aktif memberikan kursus tentang politik. Segenap aktivitas ini membuatnya jadi pantauan dan akhirnya penangkapan pada 25 Februari 1934, Bung Hatta  dianggap terlalu berbahaya untuk dibiarkan beraktivitas.

Bung Hatta ditahan di penjara Glodok, selama di penjara Bung Hatta membawa banyak buku dan tetap menulis dari balik jeruji besi penjara Glodok.

Baca Juga: 4 Jenis Pernikahan Adat Bali Menurut Kepercayaan Hindu, Mulai dari Meminang Hingga Nganten Nyentana

Kemudian, Ia diasingkan ke Boven Digul. Tuduhannya adalah melakukan tindakan revolusioner melawan pemerintahan selama tinggal di Belanda.

Digul adalah tempat yang sangat mengerikan karena masih berupa hutan belantara, kawasan ini didirikan oleh Gubernur Jenderal De Graeff pada 1927 sebagai lokasi pengasingan tahanan politik.

Di pengasingan tersebut Bung Hatta masih sempat menulis dan bekerja sama dengan koran di Batavia.

Akhirnya, Moh. Hatta dipindahkan ke Digul ia membawa belasan peti yang berisi buku, dan Ia juga mengajar ekonomi, sejarah, politik kepada tahanan lain yang bersedia. Kemudia pada November 1935 Bung Hatta dipindahkan ke Bandaneira, salah satu kepulauan di Maluku.

Baca Juga: Download Lagu Pandangan Pertama – RAN MP3 MP4, Mudah dan Gratis

Halaman:

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah