Network
RINGTIMES BALI – Cek fakta, sebuah informasi dari portal berita Suara Pemred menyatakan bahwa Pemerintah diduga akan mengambil alih izin praktik dokter dari IDI sebagai dampak dari pemecatan dr. Terawan.
Benarkah demikian bahwa Pemerintah diduga akan mengambil alih izin praktik dokter dari IDi? Simak cek fakta berikut.
Rencana tersebut dikemukakan oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly pada 30 Maret 2022. Melalui akun media sosial Instagram miliknya, Yasonna Laoly menuliskan keterangan sebagai berikut:
Baca Juga: Cek Fakta, Pemerintah Diisukan Sahkan Poligami, Istri yang Menolak Bakal Kena Sanksi
"Posisi IDI harus dievaluasi! Kita harus membuat Undang-Undang yang menegaskan izin praktek dokter adalah domain pemerintah, dalam hal ini Kementrian Kesehatan".
Narasi tersebut dituliskan dengan judul berita “Pemerintah Segera Ambil Alih Izin Praktik Dokter dari IDI Dampak Terawan Dipecat.”
Dilansir dari Turnbackhoax.id, klaim pemerintah diduga bakal mengambil izin praktik dokter dari IDI sebagai dampak pemecatan terhadap dr. Terawan adalah tidak benar.
Baca Juga: Cek Fakta, Beredar Kabar Pembagian Minyak Gratis di Akhir Februari 2022, Simak Kebenarannya
Menurut fakta, hasil penelusuran menunjukkan bahwa informasi tersebut baru sebatas wacana atau usulan yang belum pasti direalisasikan.
Hingga kini belum ada pernyataan resmi yang mengonfirmasi pengambilan alih izin dokter oleh pemerintah. Selain itu, tidak ada perubahan pada a=peraturan yang berlaku terkait IDI dan Undang-undang Praktik Kedokteran.
