Kendati demikian, tidak ada satu pun yang bisa membantunya lantaran semua juga terkena dampak bencana.
Pengusaha itu pun benar-benar frustasi, tidak bisa bangkit karena memikul beban hutang dan tuntutan denda dari perusahaan.
Mengingat kejadian tersebut, pria tersebut akhirnya sadar akan kesalahan besar yang dilakukan dalam hidupnya.
Pengusaha muda itu lupa darimana asal harta yang didapatkan dan lupa diri bahwa kesombongan hanyalah hak Tuhan.***