Alternatif jawaban : Beberapa ahli sejarah menilai, Sriwijaya lebih tepat disebut kedatuan bukan kerajaan. Hal ini karena Sriwijaya menerapkan sistem monarki kedatuan.
Sriwijaya dipimpin oleh seorang penguasa yang diberi gelar datu. Adapun datu adalah sebutan seorang pemimpin, yang mana dalam bahasa Melayu pemimpin tersebut memiliki gelar tertinggi yang disebut Datu Maharaja.
Disclaimer : Artikel kunci jawaban ini bersifat terbuka, adik-adik kelas 7 SMP MTs dapat mengeksplorasi atau mengembangkan jawaban.
Terkait kebenaran jawaban, tergantung penilaian dari bapak/ibu guru pengampu mata pelajaran IPS di kelas masing-masing.***