Tugas Mandiri 4.1 Tabel 4.2, Makna Otonomi Daerah di Indonesia, PKN kelas 10 halaman 107-108

25 November 2022, 12:00 WIB
Tugas Mandiri 4.1 Tabel 4.2, Makna Otonomi Daerah di Indonesia, PKN kelas 10 halaman 107-108 /PIXABAY/27707

RINGTIMES BALI – Berikut ini pembahasan PKN kelas 10 halaman 107-108. Tugas Mandiri 4.1 Tabel 4.2, Makna Otonomi Daerah di Indonesia, lengkap 2022.

Pembahasan PKN kelas 10 halaman 107-108. Tugas Mandiri 4.1 Tabel 4.2, Makna Otonomi Daerah di Indonesia, lengkap 2022 ini, semoga dapat dijadikan alternatif belajar bagi siswa.

Mengacu pada kurikulum 2013 Kemdikbud, inilah pembahasan PKN kelas 10 halaman 107-108. Tugas Mandiri 4.1 Tabel 4.2, Makna Otonomi Daerah di Indonesia, selengkapnya dengan pemateri Kunti Nur Afifah, Alumni Pendidikan PKN di UMM, 25 November 2022.

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 7 SMP Halaman 108 Kurikulum Merdeka, Uji Kompetensi Bab 5

Tugas Mandiri 4.1

Untuk lebih memahami penguasaan tentang makna otonomi daerah, jawab pertanyaan-pertanyaan yang terdapat dalam Tabel 4.2.

Tabel 4.2 Makna Otonomi Daerah di Indonesia

1.) Bagaimana pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia saat ini?

Jawaban:

Pelaksanaan Otonomi Daerah di Indonesia telah terselenggara dengan cukup baik.

Pada beberapa daerah otonom, otonomi daerah dapat menjadikan rakyat semakin sejahtera, semakin berkembang, serta memunculkan ciri khas tersendiri di setiap daerah.

Walaupun demikian, pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia harus senantiasa mengalami perbaikan dan perkembangan ke arah yang lebih positif.

Baca Juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 7 Halaman 240 241 242 243 Uji Kompetensi 3, Bentuk Aljabar Terlengkap

2.) Bagaimana upaya yang dapat dilakukan untuk menggerakkan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan otonomi daerah?

Jawaban:

  • Memberikan setiap informasi yang berguna untuk masyarakat terhadap berbagai macam proyek dari pembangunan yang akan dijalankan.
  • Melakukan tindakan untuk mengajak masyarakat dalam rangka melaksanakan pembangunan daerah, yang dimulai dari perancangan dan memunculkan sebuah regulasi pada sebuah kebijakan di daerah.
  • Memberikan sebuah peluang kepada masyarakat untuk memberikan sebuah aspirasi, serta juga sebuah kritikan terhadap sebuah kebijakan dan juga pembangunan yang sedang dilaksanakan dan dikerjakan.
  • Membuat sebuah kesatuan tenaga tambahan yang siap untuk turun langsung ke masyarakat apabila terjadi permasalahan.
  • Memberikan sebuah penghargaan terhadap sebuah kontribusi yang ada pada masyarakat dan juga pada kelompok masyarakat tertentu yang menjadi dari bagian pembangunan.

Baca Juga: Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas 12 SMA Halaman 150, Paragraf Opini dari Teks Bacaan Pertama dan Kedua

3.) Apa yang akan terjadi jika masyarakat tidak ikut serta dalam pelaksanaan otonomi daerah?

Jawaban:

Yang akan terjadi jika masyarakat tidak ikut serta dalam pelaksanaan otonomi daerah, yaitu daerah otonom tidak akan mampu menjalankan otonomi daerah secara maksimal.

Selain itu, ketidak-aktifan masyarakat berpartisipasi dalam otonomi daerah, akan menjadikan masyarakat tidak paham akan kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah daerahnya.

Jalannya kepemerintahan tidak akan memenuhi hak masyarakat, sehingga akan menimbulkan konflik vertikal.

4.) Mengapa pelaksanaan otonomi daerah oleh oknum pejabat daerah sering disalahgunakan?

Jawaban:

Karena dalam diri pejabat tersebut terdapat sifat tamak, egois untuk memperkaya diri sendiri, serta lemahnya supremasi hukum Indonesia dalam menangani kasus penyelewengan kekuasaan.

Baca Juga: Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas 12 SMA Halaman 163, Unsur Kebahasaan pada Artikel dan Buku Ilmiah

5.) Mengapa saat ini banyak kepala daerah yang tersangkut dalam kasus korupsi di daerahnya? Apa penyebabnya?

Jawaban:

Alasan saat ini banyak kepala daerah yang tersangkut dalam kasus korupsi di daerahnya, dikarenakan beberapa penyebab.

Antara lain adanya desakan kebutuhan ekonomi, gaya hidup yang konsumtif, iman yang tidak kuat, serta kurangnya ketegasan pemerintah dalam menangani kasus korupsi.

Disclaimer :

Pembahasan soal ini hanyalah sebagai referensi belajar siswa. Kebenaran jawaban tergantung penilaian pengajar. Selamat belajar.***

Editor: Annisa Fadilla

Tags

Terkini

Terpopuler