Network
RINGTIMES BALI – Gianyar memiliki banyak sekali tempat wisata yang dapat kalian kunjungi.
Mulai dari wisata alam, kuliner, hingga wisata religi dapat menjadi pilihan kalian untuk mengisi waktu libur di akhir pekan.
Salah satu wisata religi yang dapat kalian kunjungi adalah Pura Tirta Empul. Biasanya orang Hindu di Bali datang ke sini untuk melakukan prosesi melukat.
Melukat sendiri merupakan prosesi penyucian diri yang dilakukan dengan membasuh kepala hingga kaki dengan air suci yang keluar dari beberapa sumber mata air di sana.
Baca Juga: Rekomendasi Restoran dan Cafe Hits Murah di Kintamani, Bangli
Di Pura Tirta Empul sendiri memiliki beberapa mata air suci yang dipercaya sebagai air berkah untuk menyucikan orang yang membersihkan diri di sana.
Tirta Empul didirikan pada 926 M dan masih aktif digunakan hingga saat ini.
Meskipun merupakan tempat pemujaan yang suci bagi penduduk setempat, wisatawan dari seluruh dunia dipersilakan untuk ikut merasakan keindahan dan berpartisipasi dalam ritual penyuciannya.
Pada tahun 2017, mantan Presiden AS Barack Obama, Michelle Obama, dan putri mereka Malia dan Natasha, menjadikan Tirta Empul salah satu tempat pilihan mereka untuk dikunjungi di Bali.
Baca Juga: Restoran Dalam Goa di Pecatu Bali Jadi Kontroversi di TikTok
Pura Tirta Empul terletak di Desa Manukaya, yang berdekatan dengan area Tampaksiring, dan tidak jauh dari Ubud.
Pura ini terletak tepat di bawah Istana Kepresidenan Tampaksiring, yang dibangun pada tahun 1957 oleh presiden pertama Indonesia, Soekarno.
Istana yang dibangun dengan indah itu sendiri merupakan simbol penting pulau dan negara ini.
Sebagai pusat petirtaan atau pemandian, Tirta Empul merupakan kompleks Pura yang cukup besar dan membutuhkan setidaknya 30 menit hingga satu jam untuk menjelajahi seluruh areanya.
Baca Juga: Rekomendasi Ramen di Kuta Badung, Cocok Untuk Pecinta Japanase Food
Sama seperti di Pura dan tempat suci lainnya, sebelum memasuki area Pura, kalian harus mengenakan kain terlebih dahulu.
Kain tersebut sudah tersedia di pintu masuk pura dan dapat disewa dengan sedikit sumbangan.
Setelah kalian memasuki area Pura, kalian akan berjalan melewati gerbang batu besar Bali yang dikenal dengan sebutan candi bentar, setelahnya kalian akan tiba di halaman luar Pura yang disebut jaba sisi.
Memasuki halaman dalam, kalian akan sampai di area jaba tengah yang merupakan area utama pura.
Baca Juga: Resto Apung, Restoran Unik Terapung di Danau Batur, Kintamani Bali
Disini akan terdapat 30 mata air suci yang terbagi ke dalam dua kolam pemandian suci.
Bagi kalian yang akan melakukan prosesi melukat akan berdiri dalam antrean panjang di kolam menunggu untuk membasuh kepala dan badan di bawah sumber mata air tersebut.
Namun, ada dua mata air yang digunakan hanya untuk membersihkan orang yang telah meninggal, sehingga itu dilarang digunakan oleh orang yang masih hidup untuk prosesi melukat.
Saat kalian telah selesai melakukan prosesi melukat dan keluar dari area Tirta Empil kalian akan menemuka kolam ikan koi yang sangat cantik.***
