RINGTiMES BALI - JR Smith selaku pebasket NBA yang pernah memperkuat Cleveland Cavaliers pada Minggu 1 Juni 2020 waktu Amerika Serikat memukuli seorang pria.
Seorang pria tersebut dipukuli JR Smith lantaran merusak mobil miliknya ketika unjuk rasa besar di Los Angeles akibat kematian George Floyd.
JR Smith dalam video yang disebarkan laman TMZ Sports, memburu pria tersebut dan menendanginya meskipun sudah terjatuh ke tanah.
Baca Juga: Penjelasan Gubernur Bali Soal Meninggalnya Warga Werdi Bhuana Badung
Artikel ini sebelumnya telah tayang di www.pikiran-rakyat.com dengan judul Pebasket NBA JR Smith Ngamuk Pukuli Orang Saat Unjuk Rasa George Floyd
Ketika pria itu bangkit, JR Smith meninjunya dan kemudian si pria tersebut lari terbirit-birit meninggalkan lokasi.
JR Smith lalu memposting kejadian itu dalam video online yang tersebar. Dia lantas mengatakan bahwa pria yang dia pukuli tersebut telah merusak mobilnya dengan memecahkan jendala.
Mobil JR Smith tengah diparkirkan di area perumahan dan tidak di dekat toko apapun ketika penjarahan terjadi saat unjuk rasa itu.
Baca Juga: Di Afrika Selatan Kasus COVID-19 Diprediksi Melonjak 30.000 Orang
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, JR Smith mengaku memburu dan membanting sia pria serta menendangnya.
Dia mengatakan dia ingin memastikan bahwa tindakannya terhadap si pria yang berkulit putih itu tidak dilatarbelakangi sentimen rasis.
"Ini bukan kejahatan karena kebencian," kata pebasket berusia 34 tahun dan selama 14 tahun berkarir di NBA yang musim lalu cuma bermain 11 kali bersama Cleveland Cavaliers dan tidak dimainkan selama musim ini.