Upayakan Peningkatan Keberhasilan Restorasi Mangrove, BRIN Gunakan Mikroba

- 14 Maret 2023, 18:17 WIB
Ilustrasi. BRIN menggunakan mikroba pendegradasi cemaran hidrokarbon, sebagai upaya meningkatkan restorasi hutan mangrove dengan teknik bioremediasi.
Ilustrasi. BRIN menggunakan mikroba pendegradasi cemaran hidrokarbon, sebagai upaya meningkatkan restorasi hutan mangrove dengan teknik bioremediasi. /Pixabay.com/koachphillips

RINGTIMES BALI - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggunakan mikroba pendegradasi cemaran hidrokarbon, sebagai upaya meningkatkan restorasi mangrove, yang dilakukan dengan teknik bioremediasi.

Periset Mikrobiologi Terapan BRIN Idris, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan penelitian mengenai karakteristik mikroorganisme yang diisolasi dari sedimen mangrove secara in vitro, pada laboratorium penelitian.

Dari penelitian ini diperoleh sejumlah bakteri yang punya kemampuan baik dalam mendegradasi hidrokarbon. Bakteri yang diperoleh ini kemudian diformulasikan dalam sebuah konsorsium dan diberi nama BioReMang G1,” ujar Idris, dilansir dari Antara, Selasa 14 Februari 2023.

Idris menjelaskan bahwa pencemaran ekosistem mangrove dapat menghambat pertumbuhan tanaman mangrove yakni dengan menutupi akar tanaman dan menyebabkan kematian. Selain itu, akibat deforestasi, hutan mangrove terus mengalami pengurangan dari tahun ke tahun.

Baca Juga: Tingkatkan Produktivitas Bawang Merah, BRIN Kembangan Teknologi Budidaya TTS

Kegiatan restorasi yakni dengan penanaman kembali mangrove saat ini, masih belum mendapatkan hasil yang signifikan, tingkat keberhasilan dari kegiatan ini hanya berkisar di bawah 21 persen, sehingga pihaknya mulai mencoba teknik bioremediasi ini.

Dari hasil pengamatan selama enam bulan setelah penanaman, menunjukkan bahwa tanaman mangrove yang telah diberikan formula BioReMang G1 mempunyai daya tahan yang lebih bagus dibandingkan dengan yang tanpa formula.

Sedangkan untuk tanaman mangrove yang tanpa diberi formula, tidak ada satupun yang bertahan hidup. Sehingga menurut Idris, formula ini dapat digunakan untuk meningkatkan keberhasilan revegetasi mangrove, dengan menurunkan tingkat pencemaran di ekosistem.

“Formula ini dapat digunakan untuk meningkatkan keberhasilan revegetasi mangrove dengan menurunkan tingkat cemaran di ekosistem mangrove,” ujar Idris.

Halaman:

Editor: Mahatmanta

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x