RINGTIMES BALI - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di kota Denpasar, melonjak tinggi. Tercatat peningkatan yang signifikan dalam kurun waktu 2021-2022.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Denpasar, kasus DBD ini mengalami peningkatan dalam kurun waktu satu tahun.
Pada tahun 2021, jumlah kasusnya 587 dengan Insiden Rate (IR) per 100.000 penduduk sebanyak 58,85 dan jumlah kematian 1 dengan angka kematian 0,17.
Baca Juga: Dinas Pariwisata Denpasar Dorong Enam Desa Wisata: 2023 Sudah Bisa Maju Sendiri
Jumlah kasusnya meningkat di tahun berikutnya, pada tahun 2022 tercatat ada 1096 jumlah kasus dengan Insidens Rate (IR) per 100.000 penduduk mencapai 107,71 dan jumlah kematian 8.
Hal itu juga diikuti dengan penurunan Angka Bebas Jentik (ABJ) pada periode tahun 2021-2022 dari angka 97,52 menurun 97,34.
Grafik trend kasus DBD yang dimiliki oleh Dinkes Denpasar menyebutkan, bahwa dari tahun 2012-2022 jumlahnya mengalami fluktuatif atau naik turun.
Dengan jumlah tertinggi yaitu di Tahun 2016 dengan jumlah kasus mencapai 2.851, Insidens Rate per 100.000 penduduk hingga 434,18 dan 17 jumlah kematian.