RINGTIMES BALI – Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Bali Trisno Nugroho berpendapat pengembangan digitalisasi pembayaran parkir tepi jalan berbasis QRIS yang diterapkan di Kota Denpasar dapat memberikan beragam manfaat.
Kepala Perwakilan BI Bali tersebut mengatakan bahwa pembayaran dengan QRIS menjadi lebih cepat, mudah, dan aman serta memberikan manfaat untuk semua pihak yang terlibat.
Maka dari itu, Kepala Perwakilan BI Bali bekerjasama dengan Pemkot Denpasar, Perumda Bhukti Praja Sewakadarma Denpasar, dan Bank BPD Bali telah meresmikan parkir berbasis digital QRIS di 77 titik di Kota Denpasar.
Baca Juga: Kemenparekraf Visitasi Desa Sudaji yang Masuk 50 Besar ADWI 2022
Trisno Nugroho juga mengatakan, dengan menggunakan QRIS, juru parkir tidak perlu menyiapkan uang kembalian dan dapat terhindar dari uang palsu.
Tidak hanya itu, masyarakat juga dapat membayar parkir dengan lebih cepat dengan cukup memindai QR Code yang ada di rompi juru parkir dan langsung membayar sesuai nominal yang tercantum.
“Sementara itu, bagi pemerintah daerah dapat mencegah kebocoran dan meningkatkan pendapatan parkir daerah,” katanya dikutip dari Antara pada Kamis, 18 Agustus 2022.
Baca Juga: Peringati HUT Kemerdekaan RI ke 77, Ratusan Warga Ikuti Parade Seni di Ubud, Gianyar
Untuk meningkatkan penggunaan QRIS, Bank Indonesia Provinsi Bali juga akan memberikan apresiasi kepada juru parkir yang menggunakan transaksi QRIS tertinggi serentak di seluruh Indonesia, sekaligus untuk memperingati HUT RI ke 77.