Covid Varian Delta Terbaru AY42 Naik di Eropa, Menkes: Masih Terus di Monitor

- 26 Oktober 2021, 09:25 WIB
Varian Covid Delta AY.4.2 sudah muncul di beberapa negara Eropa.
Varian Covid Delta AY.4.2 sudah muncul di beberapa negara Eropa. /PIXABAY/cromaconceptovisual

RINGTIMES BALI – Covid-19 saat ini belum mereda, walaupun di Indonesia sudah mengalami penurunan penyebaran Covid. Tetapi varian Delta AY.4.2 sudah muncul di beberapa negara di Eropa.

Menurut Menteri Kesehatan (MenKes) Budi Gunawan Sadikin, varian Delta terbaru ini bisa mengkhawatirkan.

Dirinya juga mengatakan bahwa varian AY.4.2 ini merupakan turunan dari varian Delta yang membuat penyebaran Covid-19 di Indonesia meningkat.

Baca Juga: Puluhan Warga Jakarta Utara Keracunan Nasi Kotak Pemberian PSI, Polisi Cek Sampel

"Kami sudah lihat bahwa di Inggris ada satu varian yang berpotensi mengkhawatirkan yaitu AY.4.2 yang belum masuk di Indonesia yang terus kami monitor perkembangannya seperti apa," kata Budi Gunadi Sadikin saat menyampaikan keterangan pers "Evaluasi PPKM" dikutip dari Antara melalui kanal YouTube Kemenko Marves pada 26 Oktober 2021.

Dari keterangan tersebut dinyatakan bahwa, Menkes akan melakukan monitoring terkait perkembangan varian AY.4.2.

Baca Juga: Kemenpora Sambut Hari Sumpah Pemuda 2021 dengan Napak Tilas Kebangsaan

Varian AY.4.2 memiliki kecepatan penyebaran yang lebih cepat dari varian Delta sebelumnya. Sehingga ini menjadi alasan Menkes untuk terus melakukan monitoring sebelum masuk ke Indonesia saat ini.

Dikatakan oleh Menkes Budi Gunadi, bahwa dri pantauan empat minggu di 34 provinsi, ada konfirmasi Covid-19 menunjukkan peningkatan dalam dua minggu terakhir.

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x