Network
RINGTIMES BALI - BLT BPJS Ketenagakerjaan cair ke 12 juta penerima. Cek segera rekeningmu kalau belum terima juga segera lapor di bantuan.kemnaker.go.id.
Menaker Ida Fauziyah menjelaskan hingga saat ini pihaknya telah menyalurkan BLT BPJS Ketenagakerjaan ini kepada sekitar 12.166.471 atau setara dengan 98,09 persen mulai dari tahap I-V.
Ia menambahkan, jika pekerja/buruh yang belum menerima bantuan ini bisa disebabkan kesalahan atau ketidakvalidan data, seperti nomor rekening dan NIK.
Baca Juga: Kudapan Seru hingga Solusi Logistik di Merchant ShopeePay Minggu Ini!
Dalam hal terjadi kekurangan atau ketidakvalidan data seperti di atas, pihaknya mengembalikan data tersebut pada BP Jamsostek.
Kemudian BP Jamsostek memberitahukan kepada pemberi kerja untuk memperbaiki data pekerjanya yang masuk dalam kriteria penerima subsidi gaji/upah.
"Sampai saat ini yang belum mendapatkan (BSU) sekitar 150 ribuan karena ada kekurangan atau ketidaksesuaian data. Misalnya rekeningnya tidak valid, kemudian NIK-nya kurang nomornya, kemudian nomor rekeningnya dia tidak sesuai dengan nama yang diserahkan,” kata Menaker Ida.
Berdasarkan data Kemnaker per 19 Oktober 2020, bantuan BLT BPJS Ketenagakerjaan tahap I tersalurkan kepada 2.485.687 penerima (99,43%); tahap II sebanyak 2.981.531 penerima (99,38%);
Baca Juga: Penyaluran Subsidi Gaji BLT BPJS Ketenagakerjaan Mundur dari Kemnaker, Simak Jadwalnya di Sini
tahap III sebanyak 3.476.120 penerima (99,32%); tahap IV sebanyak 2.620.665 penerima (94,09%); dan tahap V sebanyak 602.468 penerima (97,39%).***
