Pengaruh komunis berkembang sangat cepat di kalangan rakyat Indonesia dan hal ini menunjukkan bahwa perekonomian dan hubungan gerakan politik Indonesia saat itu sedang sangat terpuruk.
Baca Juga: Peristiwa Hari Ini, Mengenang Serangan Tragis 11 September 2001 Hingga Runtuhnya Menara Kembar
Radikalisme yang disebarkan oleh kaum komunis membuat pemerintah Belanda harus mengusir kaum komunis Belanda untuk meninggalkan wilayah Indonesia.
Pada kongres Komintern kelima pada tahun 1924, ia menekankan bahwa "prioritas utama dari partai-partai komunis adalah untuk mendapatkan kontrol dari persatuan buruh" karena tidak mungkin ada revolusi yang sukses tanpa persatuan kelas buruh ini.
Baca Juga: Pilih Transaksi Digital Selama Masa PSBB, Simak Cara Top Up ShopeePay
Pada 1924 nama partai di ubah menjadi Partai Komunis Indonesia (PKI).
Aksi PKI yang kemudian dikenal dengan pemberontakan PKI 1926 dapat ditumpas oleh Pemerintah Kolonial Hindia Belanda. Sebagai akibat aksi itu para pemimpinnya dan massa yang terlibat dijatuhi hukuman atau dibuang ke Digul/Irian Barat.***