Pengamat, Pernyataan Puan Maharani Soal Sumbar Pancasilais Preseden Buruk di Pilkada 2020

- 8 September 2020, 11:43 WIB
Pengamat, Pernyataan Puan Maharani Soal Sumbar Pancasilais Preseden Buruk di Pilkada 2020
Pengamat, Pernyataan Puan Maharani Soal Sumbar Pancasilais Preseden Buruk di Pilkada 2020 /Ist

RINGTIMES BALI - Pernyataan Puan Maharani soal Sumbar Pancasilais memang berpotensi memberikan preseden negatif atau buruk pada kontestasi Pilkada 2020. Pengamat Politik LIPI Aisah Putri Budiarti pun mengatakan PDIP sebaiknya fokus ke depan jika tak ingin kalah di nasional.

Ia menilai pernyataan Ketua DPP PDIP bidang Politik dan Keamanan, Puan Maharani memang berpotensi memberikan preseden negatif pada kontestasi Pilkada 2020.

Menurutnya, langkah paling tepat saat ini bagi PDI-P, terutama pengurus daerah adalah merapatkan barisan membangun strategi politik ke depan.

Baca Juga: Pernyataan Puan Sumbar Pancasilais, SK PDIP Dikembalikan, Hasto Kristiyanto Tak Terima

"PDIP juga bisa membangun image yang sesuai dengan karakter masyarakatnya dan membuat program yang memang dibutuhkan oleh partai," kata Aisah, Selasa 8 September 2020, seperti dikutip Ringtimes Bali dari RRI.

Lebih jauh, Aisah menilai bahwa keputusan untuk tidak mengikuti pemilihan gubernur merupakan langkah tepat.

Dia mengatakan, isu yang melilit PDIP di Sumbar secara perlahan akan larut dan terhenti karena publik akan fokus pada penyelenggaraan Pilkada.

Baca Juga: Puan Maharani Dihujat Soal Satir Pancasila, PDIP Rame-rame Belain, Panjang Urusannya

"Jadi tidak sampai meluas secara nasional karena konsentrasi elite dan masyarakat Sumbar nantinya akan tersedot pada pilkada," pungkasnya.

Sebelumnya, saat mengumumkan rekomendasi calon kepala daerah Sumbar, Puan berharap agar provinsi tersebut mendukung negara Pancasila. Kendati, Puan tidak menjelaskan lebih lanjut maksud pernyataannya itu. Adapun dalam Pilkada Sumbar, PDIP mendukung pasangan Mulyadi-Ali Mugni.

Halaman:

Editor: Triwidiyanti Prasetiyo

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x