RINGTIMES BALI – Hingga saat ini Virus Corona atau COVID-19  masih melanda negara mayoritas dunia tak terkecuali Indonesia.

Di Indonesia sendiri jumlah kasus Virus Corona  terus mengalami peningkatan setiap harinya sejak pertama kali dikonfirmasi oleh Presiden Joko Widodo pada Senin, 2 Maret 2020.

Pemerintah pusat maupun daerah telah menempuh salah satu upaya untuk menekan laju virus yang diduga pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, Tiongkok ini yakni Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Baca Juga: Alasan Ekonomi, WNA di Bali Mau Dibayar Rp 50 Ribu Jadi Kurir Sabu

Artikel ini sebelumnya telah tayang di www.pikiran-rakyat.com dengan judul Abaikan Rekomendasi Gubernur, Wali Kota Bekasi Ngotot Ingin Terapkan New Normal

Seperti diberitakan sebelumnya oleh Pikiran-Rakyat.com pemerintah akan menerapkan kebijakan tebaru atau yang disebutnya sebagai ‘New Normal’

Terbaru, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan wilayahnya siap mengikuti penerapan New Normal tersebut, terlebih Kota Bekasi telah ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo untuk penerapan kebijakan terbaru tersebut.

Dirinya juga mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir terhadap penerapan New Normal tersebut akan bertambahnya jumlah kasus positif Virus Corona.

Baca Juga: Lagi-lagi Bunuh Diri, Seorang Remaja Tewas Ceburkan Diri ke Laut

"Kalau ada (lonjakan) gak masalah, gak perlu ada yang ditakutkan lagi sekarang," ujarnya.

Sementara itu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada Jumat, 29 Mei 2020 telah merilis data terbaru sejumlah daerah dengan tingkat kewaspadaan Virus Corona dengan menggunakan zona warna.

Data tersebut telah perbarui per 26 Mei 2020. Zona warna memiliki total 5 varian yang terdiri dari hitam, merah, kuning, biru, dan hijau.