RINGTIMES BALI – BMKG merilis adanya dua bibit siklon tropis yang dapat berdampak pada cuaca ekstrem. Salah satunya potensi curah hujan lebat dan angin kencang di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) pada sepekan ini, sejak tanggal 3 hingga 9 April 2021.
Menurut BMKG, intensitas kedua Bibit Siklon Tropis cenderung menguat dengan pergerakan menjauhi wilayah Indonesia. Secara tidak langsung keberadaan bibit siklon tersebut dapat berkontribusi cukup signifikan terhadap peningkatkan labilitas atmosfer dan pertumbuhan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia.
Selain itu dapat mendorong peningkatan kecepatan angin yang berdampak pada peningkatkan ketinggian gelombang di sebagian wilayah perairan Indonesia. Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan terdapat potensi cuaca ekstrim: Hujan sangat lebat dan Angin kencang di Provinsi Sulawesi Selatan, Bali, NTT dan NTB.
Baca Juga: Hotma Sitompul Kantongi Bukti Desiree Selingkuh, Netizen: Mbulet Kayak Ahmad Dhani, Lebih Baik Cerai
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 5 April 2021: Al Marah, Andin Masuk RS, Rendy Siapkan Jebakan untuk Elsa
Peristiwa itu diprediksi akan terjadi pada periode sepekan ke depan mulai tanggal 03 - 09 April 2021; Banjir/Bandang dengan status Siaga pada tanggal 5 sampai 6 April 2021 di Provinsi NTT yakni Kota Kupang, Kabupaten Kupang, dan Kabupaten Rote Ndao.
Sementara itu, BNPB merilis perkembangan terkini bencana banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Flores Timur pada Senin 5 April 2021, pukul 05.00 WIB.
Data sementara mencatat 256 jiwa warga mengungsi di Balai Desa Nelemawangi dan sejumlah warga lainnya mengungsi di Balai Desa Nelelamadike.
Baca Juga: Bagikan Momen Malam Pertama dengan Aurel, Atta: Kalo Gini Suami Dapet Pahala, Kan Cium Itu Ibadah
Baca Juga: Kuasa Hukum Sebut Desiree Tarigan Justru yang Sering Mengusir Hotma Sitompul