Pemecatan Sekjen Marzuki Alie, Herzaky: Ada Rampok Mencoba Masuk Rumah Kita

- 27 Februari 2021, 10:00 WIB
Herzaky Mahendra Putra bersama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono
Herzaky Mahendra Putra bersama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono /Instagram.com/@herzakypuput

“Saya ikut dari awal sampai PD no.1 di Indonesia. Rusak karena pelaku koruptor, yang sekarang justru ada beberapa di lingkaran dalam saya. Saya jaga PD dengan menjaga nama baik, kenapa selalu difitnah, karena saya kritis,” tambahnya.

Baca Juga: Nilai Tindakan Moeldoko Rugikan Presiden Jokowi, SBY: Pelaku GPKPD Itu Masih Bergerak

Menanggapi pemecatan Sekjen Partai Demokrat tersebut, Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra menganalogikannya sebagai sebuah perampok yang datang secara berkelompok.

“Ada rampok mencoba masuk rumah kita, berkomplot dengan salah satu penghuni rumah kita, menipu teman-teman yang jaga rumah, agar rampok bisa masuk, kita ajak ngobrol dulu?” tulisnya pada akun Twitter @Herzaky_.

Lebih lanjut, Herzaky menerangkan bila seluruh kader yang setia dengan Partai Demokrat meminta untuk memecat kader-kader tersebut yang dianggap berkhianat.

Baca Juga: Terkait Isu Kudeta AHY, SBY: Demokrat Not for Sale

“Teman-teman sesama penghuni rumah minta pengkhianat itu dipecat, dikeluarkan dari rumah, sesuai dengan aturan yang berlaku di rumah, karena tidak nyaman tinggal seatap dg pengkhianat yg berusaha merampok, apakah salah?” tulisnya.

“Apalagi, para pengkhianat ini ternyata hampir tidak pernah berkontribusi apa-apa untuk kebersamaan dan perjuangan di rumah itu malah mengganggu kebersamaan dan soliditas penghuni rumah yang lain yang sudah berjuang untuk berkontribusi mengatasi kesulitan rakyat,” tambahnya.

Selain itu, terkait pemecatan kader-kader yang dinilai terlibat dalam Gerakan Pengambilan Alih Kepemimpinan Partai Demokrat, Herzaky menilai sanksi pemecatan itu sudah sangat ringan.***

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x