RINGTIMES BALI – Saat ini sedang musim penghujan, dan Indonesia menjadi salah satu negara yang rawan bencana banjir.
Beberapa wilayah yang paling sering dilanda banjir bandang misalnya DKI Jakarta, seperti yang terjadi beberapa hari lalu banjir setinggi hampir 2 meter melanda Cipinang Melayu.
Menanggapi hal tersebut, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI memberikan hal yang sebaiknya dilakukan saat sebelum, sedang terjadi, maupun sesudah banjir.
Baca Juga: Menparekraf dan Menteri PUPR Percepat Pembangunan Infrastruktur MotoGP di Indonesia
Dilansir Ringtimesbali.com dari kanal Twitter @KemenPU dalam unggahannya pada Kamis tanggal 25 Februari 2021 terkait hal yang bisa dilakukan saat sebelum, selama, dan sesudah banjir.
Saat ini sebagian wilayah Indonesia sedang berada di musim penghujan. Selalu persiapkan diri untuk menghadapi bencana banjir terutama bagi yang bertempat tinggal di wilayah rawan bencana.#SigapMembangunNegeri pic.twitter.com/YleUjZlPIu— Kementerian PUPR (@KemenPU) February 25, 2021
Kementerian PUPR menyarankan jika sebelum terjadi banjir, sebaiknya dilakukan hal-hal berikut:
1. Pantau berita lokal
Memantau berita lokal terutama yang memberitakan terkait cuaca dan potensi bencana misalnya akun resmi milik Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Baca Juga: Menteri PUPR: Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi Mulai Dibangun Tahun 2021
Dapat melalui website www.bmkg.go.id atau di sosial media lain seperti Instagram, Facebook, maupun Twitter.