Anak Mendengkur Saat Tidur, Bisa Jadi Pertanda Idap OSA

- 13 Maret 2023, 21:37 WIB
Anak mendengkur saat tidur bisa jadi gejala Obstructive Sleep Apnea (OSA).
Anak mendengkur saat tidur bisa jadi gejala Obstructive Sleep Apnea (OSA). /Pixabay/JillWellington/

RINGTIMES BALI - Henti napas akibat Obstructive Sleep Apnea (OSA) tak hanya bisa dialami oleh orang dewasa, tetapi juga pada anak-anak. OSA bisa terjadi akibat turunnya saturasi oksigen, yang biasanya ditandai dengan mendengkur saat tidur.

Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Dr. dr. M. Yamin, Sp.JP(K), FIHA, FESC, FAPSIC dari RSUPN Cipto Mangunkusumo (RSCM) mengatakan bahwa semakin muda usia seorang pengidap OSA maka semakin mudah terkena penyakit jantung.

“Tentu bisa dan semakin muda dia mengalami OSA semakin mudah seseorang terkena penyakit jantung, artinya semakin dini kenanya,” ucap Yamin, dilansir dari Antara, Senin 13 Maret 2023.

Dalam penjelasannya ia mengatakan bahwa, OSA merupakan rusaknya jalan napas yag biasanya terjadi saat tidur. Hal ini terjadi akibat turunnya saturasi oksigen dan mengganggu tidur. Menurutnya, ada beberapa tanda yang harus diwaspadai sebagai indikasi OSA, seperti terbangun saat tidur dan mendengkur.

Baca Juga: Psikolog Menilai Musik dan Lagu Dapat Mempengaruhi Perkembangan Anak

“Kemudian ada periode di mana saat tidur, napasnya itu seperti berhenti terus tercekik lalu dia tidur lagi. Kadang-kadang dia juga sering terbangun karena ada sumbatan (di jalur napasnya),” ujar dr. Yamin.

Ia menerangkan bahwa hal-hal tersebut sudah pasti membuat tidur menjadi tidak berkualitas. Akibatnya, anak menjadi mengantuk sepanjang hari, sulit berkonsentrasi, tubuh lemas, dan tidak merasa segar.

Karena OSA memiliki kaitan yang erat dengan penyakit kardiovaskular, sehingga ia mengingatkan baik anak-anak maupun orang dewasa yang mengalami gejala tersebut, agar segera memeriksakan diri ke dokter.

“Jadi kalau sudah ada tanda-tanda atau keluhan tadi, jangan menunggu sampai ada komplikasi jantung. Segera lakukan pemeriksaan,” ucap Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah itu.

Halaman:

Editor: Mahatmanta

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x