Cek Red Flag Money Saat Kencan Pertama, Nggak Banget untuk Lanjut!

- 21 Februari 2023, 19:00 WIB
Ilustrasi red flag money saat kencan pertama.
Ilustrasi red flag money saat kencan pertama. /Pixabay/stevepb

RINGTIMES BALI - Materi memang bukanlah hal yang paling utama dalam hubungan namun anda dapat cek red flag money saat kencan pertama. Pertimbangan ini akan menjadi tolok ukur yang nggak banget untuk kalian berlanjut ke jenjang yang lebih serius.

Cek red flag money saat kencan pertama, hal yang mudah karena terkadang banyak pasangan yang memilih untuk berkamuflase padahal merugikan. Kebiasaannya bukan soal matre atau tidaknya namun cenderung boros dan tidak bisa membangun rumah tangga.

Mengecek red flag money saat kencan pertama sangatlah penting sebagai sepasang kekasih dapat menyesuaikan karakter dalam hal keuangan.

Menghadapi tugas dalam pernikahan erat kaitannya dengan perhitungan, management untuk berbagai kebutuhan.

Baca Juga: Ciri-ciri Red Flag dan Effort yang Salah dalam Hubungan

Kebiasaan aneh sejak pertama

Tanda bahaya akan muncul ketika ternyata anda mendapatkan sosok yang memiliki potensi emosional dalam pengelolaan uang.

YNAB sebuah lembaga ekonomi melakukan survei untuk memeriksa apa yang perlu anda lakukan ketika merayu seseorang yang anda sukai.

Pasangan selalu senang membahas keuangan di awal hubungan sebanyak 63% anggaran yang mereka bahas dalam 6 bulan pertama sejak berkencan.

Kebiasaan yang jelek seperti ia lebih memikirkan benda ketimbang perasaan ini harus anda waspadai.

Saat orang tersebut keinginannya harus terwujud juga bisa menjadi sinyal awal yang nantinya akan merugikan komitmen karena ia memiliki skala prioritas yang menyimpang.

Baca Juga: Empat Tips Untuk Pasangan Baru Agar Hubungan Semakin Lengket dan Serius

Alih-alih menghidupi anak-anak dengan fasilitas pendidikan ia malah ngurusin gaya hidup.

Responden survei tersebut sebanyak 2.744 yang beberapa di antaranya sadar akan uang dalam sebuah ikatan cinta.

Mereka yang terlibat sangat sering berhadapan dengan utang, pembayaran kredit yang terlambat dan rekening tabungan yang menguras tenaga.

Dia punya hutang

Tanyakan kepadanya apakah ia gemar memakai pinjaman online atau berurusan dengan depcoleptor?

Kalau iya ini sangat menyebalkan. Nantinya anda akan jadi perantara atau anda yang pusing dengan gaya hidupnya, lebih baik sederhana dan tenang tanpa hutang.

Utang datang karena ada pengeluaran yang sembrono namun masalah sebenarnya bukan itu, pengeluaran mencerminkan diri seseorang.

Baca Juga: 4 Trik Kegiatan Bersama Pasangan Saat Valentine yang Dijamin Anti Mainstrim dan Berkesan!

Kalaupun sudah terlanjur maka cepat-cepat bebaskan dari lilitan pembayaran dengan melunasinya dan tidak mengulanginya kembali.

Lain halnya dengan membeli rumah secara kredit yang sudah melalui persetujuan bersama dengan konsistensi transaksinya.

Setelah rumah sudah selesai, beri jeda dulu untuk fokus kepada investasi hubungan, keharmonisan, atau perencanaan untuk kebutuhan keturunan.

Mengulangi kesalahan

Saat kencan anda membayar semua bill dengan jumlah yang gila banget, tindakan ini menyiksa  apalagi terus-menerus.

Lebih baik kalau belum menikah bayar saja sendiri-sendiri agar setelah putus ia tidak mengungkit-ungkit lagi dan anda harus mengembalikannya.

Tidak menghakimi terhadap pembahasan uang memang sehat tetapi perlu anda beri saran dan kritik dengan kekasih yang doyannya belanja dan ngutang.

Baca Juga: 4 Hadiah Valentine yang Romantis Pengganti Bunga dan Coklat, Dijamin Doi Suka

Harus ada bukti perubahan apalagi jika ada anak, ini menjadi red flag besar karena hubungan adalah kerja sama.

Sikap pasangan yang tidak bisa anda toleransi sebaiknya bicarakan atau anda dapat menjauhi dia dan mencari yang lebih baik.

Artikel ini bermanfaat untuk anda memikirkan dengan matang hubungan bersama, silakan mencoba dan semangat.***

Editor: Jero Kadek Wahyu Baratha


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x