RINGTIMES BALI – Manusia memang ditakdirkan berpasang-pasangan dalam hidupnya. Bagi mereka yang masih lajang, memilih pasangan adalah hal yang patut dijadikan prioritas. Perihal memilih pasangan juga diatur dalam Islam agar kita tak salah pilih. Lalu bagaimana cara memilih pasangan yang tepat dalam pandangan Islam?
Menurut Buya Yahya, memilih pasangan tidak boleh berlandaskan atas keterpaksaan. Istilahnya gula jawa rasa cokelat, cinta yang buta seperti telanjur cinta tidak bisa dijadikan alasan untuk memilih pasangan.
Dilansir dari kanal youtube Al Bahjah TV, berikut tips memilih pasangan.
Baca Juga: 4 Penyebab Istri Selingkuh Jarang Ketahuan, Salah Satunya Insting Tajam Wanita
Dalam memilih pasangan, Anda perlu mengosongkan hati dari bias kriteria-kriteria duniawi. Menilik anjuran Rasulullah, seorang wanita dinikahi karena kecantikannya, kekayaannya, perilakunya, serta agamanya.
Maka boleh bagi kita melihat kriteria pasangan dari kecantikan, kekayaan, perilaku, namun yang paling utama adalah melihat kualitas agamanya. Patokan ini berlaku bagi laki-laki maupun perempuan. Apabila tidak didapatkan keempat kriteria tersebut, maka sebaiknya mengutamakan agamanya.
Untuk itu, pemahaman ini perlu ditanamkan sejak dini kepada anak-anak, agar dalam memilih pasangan tidak buta.
Baca Juga: 3 Momen Istimewa untuk Merayu Suami, Salah Satunya Ketika Asik Diajak Ngobrol
Bagi seorang perempuan, ia tetap memiliki hak untuk memilih sebagaimana dicontohkan oleh Khadijah, istri Rasulullah. Sehingga, tidak ada batasan gender mengenai siapa yang memulai duluan dalam memilih pasangan.