Beberapa Olahan Sagu Makanan Pokok Orang Maluku Selain Papeda

- 26 Oktober 2020, 21:17 WIB
Beberapa Olahan Sagu Makanan Pokok Maluku, Selain Papeda.*/
Beberapa Olahan Sagu Makanan Pokok Maluku, Selain Papeda.*/ /Fatresya Sarah/ringtimesbali.com/

RINGTIMES BALI – Sagu dikenal di Maluku sebagai makanan pokok masyarakat setempat yang dipakai sebagai pengganti nasi. Sagu diambil dari batang rumbia atau pohon sagunya.

Pohon sagu dapat tumbuh setinggi 20 hingga 30 meter. Dari satu pohon saja bisa menghasilkan 150 sampai 300 kg pati.

Tanaman sagu ini juga berperan sebagai pengaman lingkungan karena dapat mengabsorbsi emisi gas karbondioksida yang berasal dari lahan rawa dan gambut ke udara.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka untuk Menghilangkan Jerawat

Karakteristik dari sagu sendiri memiliki citra rasa yang unik karena sagu rasanya tawar. Tetapi tetap menjadi salah satu menu yang digemari masyarakat setempat atau juga para wisatawan.

Selain diolah sebagai papeda, pengganti nasi. Sagu juga diolah menjadi beberapa makanan, mulai dari makanan berat sampai ke jajanan ringan.

Khusus untuk jajanan ringan biasa diolah menjadi sinoli (sagu yang dicampur dengan kelapa dan gula), sagu bakar (sagu lempeng istilah masyrakat setempat), bagea, bubur sagu.

Baca Juga: 5 Tips Menghilangkan Jerawat di Punggung, Salah Satunya Rajin Mandi

Beberapa dari hasil olahan sagu tersebut yaitu sagu bakar atau sagu lempeng enaknya disantap dengan cara dicelupkan ke dalam teh atau kopi hangat. Beberapa olahan sagu, selain papeda antara lain;

1. Sagu Bakar

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x