Jenis-jenis Pikun dan Faktor yang Mempengaruhinya

- 7 November 2020, 19:41 WIB
Kenali Jenis-Jenis Pikun dan Faktornya
Kenali Jenis-Jenis Pikun dan Faktornya /pixaybay/sasint

RINGTIMES BALI – Penyakit pikun atau yang lebih dikenal dengan sebutan demensia dalam istilah medisnya, merupakan serangkaian gejala hilangnya memori, kesulitan berpikir, tidak bisa memecahkan masalah, serta gangguan fungsi eksekutif hingga fungsi bahasa.

Demensia terjadi ketika otak mengalami kerusakan yang disebabkan karena penyakit, seperti penyakit alzheimer atau pun penyakit lain seperti stroke, trauma kepala, infeksi otak, dan lain sebagainya.

Ingatan dapat dipengaruhi oleh proses penuaan, semakin tua seseorang maka berbagai macam proses dan reaksi kimia terjadi pada beberapa organ vital, salah satunya adalah otak. Perubahan ini disisi lain dapat mempengaruhi bagian pada otak yang bertanggung jawab dengan sistem saraf panca indera dan ingatan.

Baca Juga: Mengapa Orang Bisa Pikun? Berikut Penjelasan dan Penyebabnya

Ini dapat menjelaskan bagaimana orang yang usianya lebih tua, akan lebih sulit belajar hal yang baru atau mengingat informasi yang baru dibandingkan orang-orang yang masih muda atau produktif.

Dilansir ringtimesbali.com dari Awal Bros, berikut adalah jenis-jenis pikun dan faktor-faktor yang mempengaruhi penyakit demensia atau pikun.

Ada beberapa jenis pikun atau demensia, yakni demensia kortikal dan demensia subkortikal (tergantung pada bagian otak yang terkena).

Baca Juga: Wajib Tahu, Gejala Pikun dan Pengobatan yang Dapat Dilakukan

Demensia kortikal terjadi akibat adanya gangguan pada korteks serebral, yaitu lapisan terluar dari otak yang berperanan penting dalam kemampuan berpikir, termasuk daya ingat dan berbahasa seseorang.

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x