Kenali Penyebab Keringat Dingin Ketika Sakit Lambung Menyerang

- 30 Oktober 2020, 21:59 WIB
Ilustrasi asam lambung
Ilustrasi asam lambung /

 

RINGTIMES BALI - Seseorang berkeringat ketika sedang berolahraga, atau berada pada cuaca yang panas itu adalah tanda bahwa tubuh dalam keadaan normal dan sehat.

Tubuh manusia memiliki tiga hingga empat juta kelenjar keringat yang tersebar di seluruh bagian tubuh.

Keringat dihasilkan oleh kelenjar keringat yang berfungsi untuk menjaga suhu tubuh agar tetap normal, melumasi kulit dan rambut, serta membuang racun dari tubuh.  

Baca Juga: Login www.prakerja.go.id, Segera Daftar Pelatihan Kartu Prakerja, Insentif Rp3,5 juta Cair

Baca Juga: Kemenpan RB akan Buka 1 Juta Formasi CPNS 2021, Simak Ini Rincian yang Paling dibutuhkan

Namun, bagaimana jika keringat yang dihasilkan itu terjadi ketika dalam kondisi sakit lambung dan menghasilkan keringat dingin?

Keringat dingin terjadi ketika merasakan tiba-tiba hawa dingin pada tubuh yang keluar bersamaan dengan keringat. Hal ini, umumnya terjadai pada telapak tangan, ketiak, dan telapak kaki.

Keringat dingin atau yang dikenal dengan hyperhidrosis ini bukan juga keringat yang cairannya dingin. Bukan disebabkan oleh faktor cuaca yang panas atau dingin, tetapi cairan tubuh tersebut keluar saat tubuh dan permukaan kulit sedang berada di suhu yang rendah (dingin).

Baca Juga: Ini Dampak Pernyataan Presiden Prancis Lecehkan Islam, dari Boikot Produk Hingga Teror Gereja Nice

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x