RINGTIMES BALI – Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa media sosial dapat meningkatkan kecemasan, sehingga berpengaruh terhadap kulitas hidup seseorang.
Melakukan detoksifikasi terhadap media sosial adalah salah satu upaya untuk menghilangkan kecemasan, stress, rasa tidak percaya diri, juga pemikiran negatif akibat kecanduan media sosial.
Jika ketergantungan terhadap media sosial tidak mendapat penanganan yang baik, maka dapat berakibat terhadap kesehatan mental seseorang. Selain kualitas hidup yang buruk, kecanduan media sosial juga dapat menyebabkan penyakit autis pada seseorang.
Baca Juga: ZODIAK PALING BERUNTUNG Ramalan Zodiak Aries, Leo dan Sagitarius Hari Ini, 30 Oktober 2020
Autis merupakan gangguan perkembangan serius yang mengganggu kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi seseorang, biasanya terjadi pada anak-anak dan remaja.
Autis mempengaruhi sistem saraf, yang memiliki gejala umum seperti sulit berkomunikasi, sulit berinteraksi sosial, minat yang obsesif, dan perilaku repetitif.
Dilansir ringtimesbali.com dari Psychology Today, berikut adalah cara ampuh yang dapat dilakukan untuk proses detoksifikasi terhadap media sosial dalam meningkatkan kualitas hidup seseorang.
Baca Juga: 9 Produk Fintech yang Bisa Kamu Jadikan Refrensi, Pastikan Terdaftar dan Diawasi OJK
Letakkan ponsel jauh dari jangkauan