Selain Kucing, Waspada! Peneliti Sebut Anjing Pembawa Virus Corona yang Berbahaya

- 13 September 2020, 10:23 WIB
Selain Kucing, Peneliti Sebut Anjing Pembawa Virus Corona yang Berbahaya
Selain Kucing, Peneliti Sebut Anjing Pembawa Virus Corona yang Berbahaya /

RINGTIMES BALI – Waspadalah terhadap hewan kucing, baru-baru ini sebuah penelitian di Tiongkok menemukan sebanyak 15 persen hewan peliharaan di Wuhan terinfeksi Virus Corona. Selain kucing, peneliti juga menyarankan untuk menjauhi anjing.

Para peneliti mencoba dan mencari tahu mengenai risiko apa yang ditimbulkan oleh virus corona SARS-CoV-2, terhadap hewan peliharaan, yang menyebabkan kondisi hiperinflamasi MIS-C pada anak-anak.

Dan dalam kurun waktu Januari sampai Maret diambil sekitar 100 sampel darah kucing di Tiongkok di mana sampel tersebut diambil dari hewan peliharaan yang kemungkinan tertular virus Covid-19.

Baca Juga: Waspada Sebanyak 15 Persen Kucing Diduga Terinfeksi Virus Corona

Disarankan pasien Covid-19 harus mengkarantina diri dan menjauh dari hewan peliharaannya, seperti kucing dan anjing, untuk mencegah penyebaran virus.

Dari penelitian ini, tidak ada satu pun kucing yang terinfeksi SARS-CoV-2 yang menunjukkan gejala, namun virus itu diyakini bisa mematikan hewan peliharaan.

Menurut catatan publik di Amerika Serikat, hanya ada 17 kasus Covid-19 yang dikonfirmasi pada kucing peliharaan.

Baca Juga: Manfaat Minyak Zaitun, Salah Satunya Menghilangkan Bibir Hitam

Peneliti dari Universitas Pertanian Huazhong mendapat sebuah temuan baru di Wuhan yang menunjukkan tingkat infeksi pada hewan peliharaan kemungkinan jauh lebih tinggi.

Total sampel darah diambil dari sebanyak 141 kucing, di mana 102 sampel diambil setelah ada wabah Covid-19 dan 39 diambil sebelum wabah muncul.

Halaman:

Editor: Tri Widiyanti

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x