“Dia hari ini membuat kesalahan, belum tentu akan diulangi lagi,” tambahnya.
Kabarnya, overthinking biasa disebabkan oleh jumping to conclusion (menyimpulkan sesuatu dengan data minim).
Baca Juga: Kenali 4 Alasan Tubuh Inginkan Dopamine di Fase Kecanduan, dr. Jiemi Adrian: Jangan Melabeli Diri
Salah satu fungsi CBT adalah menekan situasi jumping to conclusion, sehingga otak diberikan jeda mengobservasi situasi sehingga mendapatkan persepsi yang lebih tepat.
“Sehingga ketika seseorang membalas chat dengan singkat, belum tentu menandakan respon ketidaknyamanan, bisa jadi memang realitanya sedang sibuk,” papar dr Andreas Kurniawan.
Dokumentasi Instagram live ini ditayangkan ulang pada kanal Youtube Adjie SantosoputroTV.
Baca Juga: 5 Kesalahan Orang Tua yang Bisa Merusak Mental Anak, Cegah Sebelum Terlambat
Dilansir Ringtimesbali.com dari kanal Youtube tersebut, Adjie juga mengundang beberapa narasumber lain di segmen Obrolan Sehat Mental (OSeM), seperti Analisa Widyaningrum dan Sara Wijayanto.***