RINGTIMES BALI – Jengkol merupakan salah satu jenis makanan yang bisa dikonsumsi masyarakat Indonesia. Dalam bidang kuliner, jengkol diminati karena memiliki rasa lezat yang khas.
Jengkol menawarkan berbagai manfaat bagi kesehatan baik mencegah anemia, mengatasi masalah penyakit jantung koroner hingga penyempitan pembuluh darah.
Tidak hanya baik untuk kesehatan tubuh, ternyata jengkol adalah sumber pewarna ungu yang bagus untuk sutra, pewarna hitam, dan pewarna kemerahan. Pewarna kemerahan diperoleh dari bijinya.
Baca Juga: 21 Manfaat Petai untuk Kesehatan Tubuh
Selain itu, bagian kayunya digunakan untuk bahan bakar, konstruksi ringan, furnitur, pekerjaan kabinet, dan kano. Polong bijinya mewarnai sutra ungu dan kulit pohon mewarnai hitam.
Jengkol juga memliki kandungan asam djenkolic dalam bijinya yang diaplikasikan untuk produksi pestisida organik yang dikombinasikan dengan tanaman lain untuk membunuh dan mencegah pertumbuhan hama.
Kebanyakan orang seringkali tidak suka terlalu banyak atau bahkan menghindari makan jengkol karena dapat menyebabkan bau mulut, keringat, feses, dan urin.
Baca Juga: Tenyata Bau Kentut Itu Sehat, Bisa Cegah Penyakit Jantung hingga Gagal Ginjal
Melansir dari laman Health Benefits Times, berikut beberapa manfaat yang diperoleh dari mengonsumsi jengkol diantaranya,
1. Mencegah Anemia