RINGTIMES BALI - Hasil Pemilu Amerika 2020, kandidat Demokrat Joe Biden menang di pemilihan suara elektoral sementara yakni unggul 248 poin dari Donald Trump di 214 poin, Kamis 5 November 2020 waktu setempat. Dampaknya, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 360 poin.
Dilaporkan Al Jazeera, Joe Biden memenangkan lebih banyak suara daripada kandidat mana pun dalam sejarah Pemilu Amerika.
Hal ini berkaca pada Pemilu 2016. Biden telah memecahkan rekor suara Barack Obama, saat Trump bergerak untuk menantang penghitungan suara di Michigan, Wisconsin, dan Pennsylvania.
Baca Juga: Meghan Markle Vote di Pemilu AS 2020, Kerajaan Ancam Cabut Gelar Pangeran Harry
Pemungutan suara telah ditutup di Amerika Serikat dan semua mata tertuju pada penghitungan di negara bagian utama Michigan, Pennsylvania, Georgia, dan Carolina Utara.
Berbicara kepada pendukung, Biden mengatakan dia yakin akan menang. Suara berbalik di Arizona dan Wisconsin, Biden mengambil alih California, Washington, New York dan Illinois.
Sementara kandidat Republik Donald Trump mengklaim kemenangan sebelum waktunya dan terus mengklaim surat suara yang dihitung secara palsu setelah penyimpangan sinyal hari pemilihan.
Baca Juga: Pemilu AS 2020, Penjudi Inggris Bertaruh 5 Juta US Dolar untuk Kemenangan Donald Trump
Trump menguasai Florida, Ohio, Iowa, Missouri dan Texas.
Pemungutan suara awal melonjak dengan lebih dari 100 juta suara awal diberikan baik secara langsung atau melalui surat sebelum pemungutan suara dibuka pada Hari Pemilihan.