UPDATE Gempa dan Tsunami Turki 6,6 SR : 17 Orang Tewas, 709 Luka-luka dan 20 Bangunan Runtuh

- 31 Oktober 2020, 07:23 WIB
UPDATE Gempa dan Tsunami Turki 6,6 SR : 17 Orang Tewas, 709 Luka-luka dan 20 Bangunan Runtuh
UPDATE Gempa dan Tsunami Turki 6,6 SR : 17 Orang Tewas, 709 Luka-luka dan 20 Bangunan Runtuh /twitter @PatilSushmit

RINGTIMES BALI - Update Gempa dan tsunami berkekuatan 6,6 skala richter (SR) di Turki Jumat 30 Oktober setidaknya menyebabkan 17 orang tewas, 709 luka-luka dan 20 bangunan runtuh.

Hal ini sebagaimana dikutip dari cuitan akun twitter @ragipsoylu seorang koresponden di Turki untuk media @MiddleEastEye.

Akibat peristiwa gempa ini terjadi tsunami kecil di wilayah itu. Jumlah kematian serta korban luka-luka diprediksi akan terus bertambah.

Baca Juga: ShopeePay Day Digelar 15 Oktober Hadirkan Solusi Belanja Hemat Sambut Shopee 11.11 Big Sale

Dilaporkan Anadolu Agency sebagaimana dilansir dari Insider, gempa terjadi di dekat pulau Samos di Yunani dan dirasakan hingga ke Athena, Istanbul, dan Bulgaria, Associated Press melaporkan.

Akibat gempabumi ini kerusakan besar terjadi di provinsi Izmir barat Turki, sebelumnya dilaporkan 12 orang tewas dan lebih dari 600 lainnya luka-luka pada pukul 10 malam waktu setempat.

Dua anak juga dilaporkan tewas di Samos, menurut Anadolu. Sejauh ini, tujuh puluh orang telah diselamatkan dari puing-puing di Izmir, kata gubernur di provinsi tersebut.

Baca Juga: BREAKING NEWS!Gempa 7,0 Skala Richter Disusul Tsunami Landa Turki dan Yunani, 45.000 Orang Mengungsi

Walikota Izmir, Tunc Soyer, mengatakan kepada CNN Turk bahwa gempa bumi menyebabkan 20 bangunan runtuh, menurut Associated Press. Izmir adalah kota terbesar ketiga di Turki, dengan sekitar 4,5 juta penduduk.

Pasca kejadian ini, sejumlah video detik-detik kejadian banyak diposting di media sosial yang menunjukkan gedung-gedung runtuh dan penduduk menarik para penyintas keluar dari puing-puing. Video lain menunjukkan perahu terseret ke laut oleh gelombang pasang, dan banjir tsunami.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Insider Anadolu Agency


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x