Pemberontakan Timor Leste, Ramos Horta Nyaris Mati, Militer Indonesia Siaga Penuh

- 26 September 2020, 12:08 WIB
Pemberontakan Timor Leste, Ramos Horta dan Xanana Gusmao Nyaris Tewas, Militer Indonesia Siaga Penuh
Pemberontakan Timor Leste, Ramos Horta dan Xanana Gusmao Nyaris Tewas, Militer Indonesia Siaga Penuh /ericmccarron.com/

Baca Juga: Sadar Diri! Timor Leste Pamer Beli Beras Rusak, Kok Jose Ramos Horta bawa-bawa Mi Instan Indonesia

Parahnya para geng tersebut juga melakukan pembantaian, pembakaran hingga pemerkosaan terhadap warga Timor Leste hingga membuat Dili berdarah.

Walhasil Falintil yang tidak siap menghadapi serbuan bertubi-tubi ini remuk redam kalah dari Gastao Salsinha.

Karena tak sanggup lagi menahan gempuran akhirnya Jose Ramos Horta yang kala itu menjabat sebagai presiden Timor Leste meminta dukungan ke militer Australia.

Baca Juga: Timor Leste Diambang Kebangkrutan, Parah! Xanana Gusmao Ajak Rakyatnya Kabur

Tentara Australia ketika berjaga di Dili, nampak bangunan rumah dan toko terbakar hangus saat geng-geng Timor Leste melakukan penyerangan Australian War Memorial
Tentara Australia ketika berjaga di Dili, nampak bangunan rumah dan toko terbakar hangus saat geng-geng Timor Leste melakukan penyerangan Australian War Memorial

Australia lantas mengirim personelnya ke Timor Leste.

Dikiranya takut, pengiriman militer Australia ini malah membuat Alfredo dkk semakin berani.

Puncaknya pada 11 Februari 2008 dimana Alfredo bersama pasukannya menyerang kediaman Jose Ramos Horta dan Xanana Gusmao secara serentak.

Baca Juga: Kemarin Terungkap, Dokumen Rahasia Puluhan Tahun Bukti Australia Invasi Indonesia ke Timor Leste

Halaman:

Editor: Tri Widiyanti

Sumber: Sydney Morning Herald Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x