RINGTIMES BALI - Moshe Feiglin, Mantan Anggota Israel dari Knesset (parlemen Israel) emuji ledakan yang sangat besar hari Selasa di ibu kota Lebanon, Beirut sebagai "hadiah" dari Tuhan.
Hal itu disampaikannya dalam postingan di akun facebooknya.
Ia mengklaim bahwa ledakan itu tepat pada waktunya untuk festival Yahudi.
Baca Juga: Tak Semua Orang Percaya Penyebab Ledakan di Lebanon, Banyak Jejak Darah Berceceran Dimana-mana
"Hari ini adalah Tu B'Av, hari sukacita, dan terima kasih yang tulus dan besar kepada Gd dan semua genius dan pahlawan yang benar-benar (!) Yang menyelenggarakan bagi kita perayaan yang indah ini untuk menghormati hari cinta," kata Feiglin.
Sebagaimana terbit di Mantrasukabumi.pikiran-rakyat.com dalam artikel "Mantan Parlemen Israel: Ledakan Mematikan di Beirut 'Hadiah dari Tuhan' karena Bertepatan Hari Cinta" yang dikutip dari Daily sabah.
Korban tewas dalam ledakan besar yang melanda ibu kota Lebanon, Beirut, telah meningkat menjadi 135, kata menteri kesehatan negara itu.
Baca Juga: Fakta Baru Ledakan di Beirut, Terkuak Warga Lebanon Marah, Pejabat Tak Mau Disalahkan
Hampir 5.000 korban terluka dan lusinan dari mereka masih hilang.
Ledakan itu tampaknya dipicu oleh api yang menyentuh muatan amonium nitrat yang telah disimpan di pelabuhan selama bertahun-tahun, meskipun tidak jelas apa yang memicu kebakaran itu.