Baca Juga: Wajib Tahu, Cara Hilangkan Bau pada Wadah Plastik Tanpa Bahan Kimia
Sementara itu, tentara India yang meninggal akibat perselisihannya dengan Tiongkok terakhir kali terjadi pada tahun 1975.
Dalam perselisihan yang terjadi dengan militer Tiongkok pada tahun 1975 tersebut, empat tentara India terbunuh di negara bagian Arunachal Pradesh, India bagian timur laut.
Sementara itu, pada Selasa, 16 Juni 2020 kemarin, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Zhao Lijian mengatakan bahwa pasukan India telah memprovokasi dan menyerang militer Tiongkok setelah melintasi perbatasan dua kali.
Baca Juga: Irfan Hakim Bangga Sang Anak Telah Lulus Ditengah Pandemi Covid-19
"Pasukan India secara serius melanggar konsensus kami dan dua kali melintasi garis perbatasan untuk kegiatan ilegal dan memprovokasi juga menyerang personil Tiongkok, yang menyebabkan konflik fisik antara kedua belah pihak, dan kami telah mengajukan protes yang kuat kepada pihak India," tuturnya.
Meskipun belum ada pengumuman resmi terkait korban dari pihak Tiongkok, pemimpin redaksi surat kabar Global Times, Hu Xijin menanggapi insiden bentrokan tersebut.
Menurutnya, militer Tiongkok mengalami penderitaan yang sama seperti pasukan India saat bentrokan terjadi di Lembah Galwan.(Sarah Nurul Fatia)
Baca Juga: Menristek Hargai Dukungan Swasta dan BUMN dalam Menanggulangi covid-19