20 Tentara Militer India Tewas Usai Bentrok dengan Militer Tiongkok

- 17 Juni 2020, 20:53 WIB
TENTARA India tengah berjaga di perbatasan wilayah India-Tiongkok.*
TENTARA India tengah berjaga di perbatasan wilayah India-Tiongkok.* /AFP/

Juru bicara Kementerian Luar Negeri India, Anurag Srivastava mengatakan pada 6 Juni 2020 lalu, para komandannya telah menyetujui de-eskalasi di Lembah Galwan untuk mengikuti aturan LAC.

Baca Juga: Berikut Ini Macam-macam Tips untuk Naik Pesawat saat Normal baru

Berita ini sebelumnya telah terbit di pikiran-rakyat.com dengan judul Pertama Kali dalam 45 Tahun Terakhir, 20 Tentara India Tewas Usai Bentrok dengan Militer Tiongkok

Sebelumnya, Pemerintah Tiongkok menuduh India sudah melanggar aturan LAC dengan melakukan kegiatan di wilayah perbatasan mereka.

Kendati demikian, pihak dari Negara Anak Benua menolak tuduhan-tuduhan tersebut.

Anurag menjelaskan, perdamaian di wilayah perbatasan India-Tiongkok sangat diperlukan, dirinya juga meminta agar semua masalah diselesaikan secara musyawarah.

Baca Juga: Mengungkap Dugaan Suap Perizinan di Mall Pelayanan Publik Banyuwangi

"Kami tetap yakin akan perlunya menjaga perdamaian dan ketenangan di daerah perbatasan, dan jika ada perbedaan pendapat, dapat diselesaikan melalui dialog. Pada saat yang sama, kami juga sangat berkomitmen untuk memastikan kedaulatan dan integritas teritorial India," ungkapnya.

Pada saat peperangan antara India dan Tiongkok tahun 1962 silam, mereka memiliki perselisihan di beberapa daerah perbatasan yang panjangnya hampir mencapai 4.000 kilometer.

Diketahui, peperangan terakhir antara India dan Tiongkok semenjak LAC disahkan, terjadi pada tahun 1967 silam di wilayah Pegunungan Himalaya, Nepal.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x