Tiongkok Memanas, Tabrak Nelayan Vietnam Hingga 16 ABK Lompat ke Laut

- 14 Juni 2020, 17:47 WIB
Ilustrasi Kapal nelayan
Ilustrasi Kapal nelayan //Pixabay

Pulau Lincoln merupakan sebuah karang yang diklaim kedua negara, tetapi kini dikendalikan oleh Tiongkok.

Nahkoda kapal nelayan Vietnam, Nguyen Loc mengaku dirinya ditubruk kapal Tiongkok bernomor 4006 dan insiden itu menyebabkan 16 anak buah kapal (ABK) yang bekerja pada Nguyen melompat ke laut.

Orang-orang Tiongkok kemudian mengepung kapal Vietnam dan Nguyen dipaksa menandatangani surat penyitaan barang.

Baca Juga: Begini Tanggapan Ayu Ting-ting Soal Hubungannya dengan Ivan Gunawan

Sebelum dilepas, ia harus membayar denda senilai 21 ribu Dolar AS dan menyerahkan berton-ton ikan hasil tangkapannya, Nguyen pun akhirnya bisa kembali ke daratan setelah dibantu kapal-kapal Vietnam lainnya.

Gambar satelit menunjukkan bahwa kapal penjaga pantai milik Tiongkok memang sudah beroperasi di wilayah tersebut namun tak begitu jelas jumlah kapal yang aktif untuk berpatroli di perairan sengketa itu.

Tak jauh dari Pulau Lincoln, sekitar 25 mil atau 40 km, Tiongkok membangun pangkalan militer terbesar di Pulau Woody.

Baca Juga: Pelaku Penyiraman Novel Baswedan di Hukum Satu Tahun, Abraham Kecewa!

Memang RRT bersikukuh mengklaim perairan-perairan yang secara hukum internasional dimiliki oleh Vietnam, Filipina, Taiwan, Malaysia, dan Brunei.

Mereka juga terus membangun pangkalan militer untuk memperkuat pengawasan daerah sengketa, baik di pulau buatan atau bukan.

Halaman:

Editor: Afifah Fadhilah

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x