RINGTIMES BALI - Pemerintah Belanda bersama peneliti dan Instansi terkait penyelenggaraan acara melakukan sebuah eksperimen dalam melakukan sebuah acara yang disebut Field Lab pada Sabtu, 20 Maret 2021.
Pemerintah Belanda menyebutkan bila tujuan diadakannya eksperimen tersebut untuk melihat bagaimana konser musik, pertunjukan teater, acara olahraga dan konferensi pers dapat terselenggara aman selama Pandemi Covid-19.
Lebih dari seribu orang berkumpul, menari mengikuti irama musik. Mereka tidak menerapkan social distancing, tidak mengenakan masker.
Baca Juga: Ribuan Tenda Pengungsi Rohingya di Bangladesh Habis Terbakar, Warga: Hidup Tanpa Rumah
Baca Juga: 18.000 Warga Dievakuasi Akibat Banjir di Australia hingga Berhentinya Pengiriman Batu Bara
Festival bertajuk Back to Live yang diadakan peneliti di Biddinghuizen. Meskipun para pengunjung nampak bebas, saat mereka masuk ke venue mereka harus menunjukan tes PCR negatif.
Selain itu, para pengunjung menggunakan sebuah sensor yang dipakai di leher untuk melacak gerakan setiap pengunjung.
Dilansring Ringtimesbali.com dari situs DW.com menjelaskan bila Festival tersebut juga dihadiri DJ Reinier Zonneveld.
Baca Juga: Pertama Kalinya Setelah 81 Tahun, Harimau Terlihat di Margasatwa Maharashtra India