RINGTIMES BALI – Pada umumnya ketika rasa sakit pada perut merupakan gejala maag. Padahal, tidak selalu demikian.
Sakit pada perut juga menandakan naiknya asam lambung secara kronis yang disebut gatroessphageal rflux disease (GERD).
Ketika muncul gejala mual, muntah, yang dipikirkan oleh orang adalah maag atau gastritis, padahal gangguan lambung ada bermacam-macam.
Baca Juga: 5 Cara Ampuh Membuat Suami Bertekuk Lutut kepada Istri, Dijamin Manjur
GERD adalah suatu kondisi naiknya asam lambung ke kerongkongan. Penyebabnya adalah katup di sistem pencernaan yang tidak berfugnsi optimal.
Seseorang dapat bisa dikatakan mengalami GERD bila naiknya asam lambung ringan sekitar dua kali seminggu atau setidaknya sekali dalam seminggu.
Maag atau gastritis terjadi ketika lapisan pelindung yang ada di lambung mengalami peradangan atau pembengkakan.
Baca Juga: Keliru, Daftar BLT UMKM Rp2,4 Juta Bukan Lewat Online, Simak Caranya Disini
Peradangan bisa terjadi akibat infeksi bakteri yang menyebabkan sebagian besar luka di lambung.
Jika Anda merasakan nyeri pada ulu hati, kemungkinan besar mengalami salah satu gangguan lambung, GERD, maag, maupun masalah pencernaan lainnya.