Sosial Media Dihebohkan Oleh Pemuda Fetish Kain Jarik, Berikut Penjelasan Mengenai Fetish

- 1 Agustus 2020, 14:06 WIB
Tangkapan layar sebuah utas pemilik akun Twitter @m_fikris tentang fetish kain jarik berkedok riset. /Twitter/@m_fikris/NA
Tangkapan layar sebuah utas pemilik akun Twitter @m_fikris tentang fetish kain jarik berkedok riset. /Twitter/@m_fikris/NA /

RINGTIMES BALI - Akhir-akhir ini sosial media dihebohkan dengan berita tentang seorang pemuda yang berinisial (G) yang memiliki fetish atau ketertarikan seksual pada benda, yaitu kain jarik. Berita ini benar-benar heboh, dan mendapatkan respon beragam dari kalangan netizen.

Sebenarnya fetish itu apa sih? Dan bagaimana bisa seorang manusia memiliki ketertarikan seksual pada sebuah kain?

Fetish adalah suatu daya tarik dari seseorang bahkan benda, sebenarnya fetish adalah suatu hal yang terbilang lumrah, sebab setiap orang memiliki fetish tersendiri.

Meski begitu ada orang-orang yang memiliki fetish terbilang aneh bahkan gila, seperti yang sedang ramai diperbincangkan saat ini. Fetish yang aneh bisa dianggap sebagai fantasi yang menyimpang bahkan dapat berujung pada gangguan mental.

Baca Juga: 5 Kelebihan Laki-Laki Non Perokok Di Mata Wanita, Nomor 5 Kamu Pasti Suka

Menurut pendapat Psikolog Inez Kristianti M.Psi melalui pesan singkat Rabu (19/12/2018)  menjelaskan bahwa, “Fetish adalah ketika seseorang merasakan rangsangan seksual dari fantasi atau perilaku seksual yang melibatkan nonliving objek, semisal sepatu, celana dalam, bra, atau bagian tubuh nongenital bisa itu rambut hingga kaki,”

Sebenarnya ada tiga macam fetish normal dan terkategori.

  1. Fetish media

Adalah ketertarikan pada lawan jenis melalui media yang dikenakan, seperti halnya lawan jenis yang memakai busana berbahan materi tertetu,  seperti karet, kulit dan sutra.

  1. Fetish bentuk

Sebuah ketertarikan pada bentu tertentu dari lawan jenis. Contohnya seperti ketertarikan pada lawan jenis berbadan kekar, kurus, pendek, atau tinggi.

Baca Juga: 4 Tipe Kerpibadian Wanita Menurut Psikilogi

Halaman:

Editor: Moh. Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x